Indah Minta Milenial Pastikan Pilkada Lutra Menyenangkan
TERASKATA, Luwu Utara – Untuk pertama kali sepanjang sejarah, indeks kerawanan pemilu Luwu Utara tidak masuk dalam zona merah.
Hal itu disampaikan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani di hadapan pemilih pemula pada Sosialisasi dan Pendidikan Politik yang dilaksanakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik di Aula Hotel Yuniar Masamba, Selasa (10/03/2020).
“Kali pertama indeks kerawanan pemilu, Luwu Utara tidak masuk daam zona merah. Ini tentu dukungan dan komitmen teman-teman TNI, Polri, juga KPU dan Bawaslu. Tugas kita selanjutnya adalah meningkatkan partisipasi politik yang ditarget 77%,” ucap bupati yang karib disapa IDP ini.
Partisipasi, lanjut IDP, bukan hanya dalam bentuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Tapi banyak bentuknya, kita berharap partisipasinya dalam bentuk aktif mengambil bagian dalam proses penyelenggaraan pemilu. KPU dan Bawaslu termasuk kita semua untuk memastikan pemilu berjalan lancar, berkualitas, adil, dan akhirnya berjalan bermartarbat. Kenapa? karena kita ingin menghasilkan pemimpin yang berintegritas, maka prosesnya harus dipastikan berjalan sebagaimana yang diharapkan,” terangnya.
Kepada kaum milenial, IDP juga mengimbau untuk meningkatkan minat dan daya baca sebagai penangkal hoaks.
“Milenial itu kreatif dan tentu ini berdampak pada situasi menyenangkan. Kemampuan daya baca juga harus terus dikembangkan untuk menangkal berita hoaks. Saya juga yakin dan percaya bahwa yang dikirim kesini adalah putra-putri pilihan dan setelah dari sini melakukan desiminasi informasi, menjadi juru kampanye pemilihan yang menyenangkan tanpa meninggalkan asas pemilu bermartarbat,” harap bupati perempuan pertama di Sulsel ini.(*)
Tinggalkan Balasan