Warga Resah, Lorong Pepabri di Palopo Kini Rawan Bentrok Antar Pemuda

TERASKATA.com, Palopo – Kembali terjadi penganiayaan oleh sekelompok pemuda tak dikenal di Lorong Pepabri, Kelurahan Buntu Datu, Kecamatan Bara, kota Palopo, Selasa malam (20/10/20).

Menurut Saudara Korban, Eka, adiknya yang menjadi korban, tidak tahu masalah sebelum dianiaya. “awalnya, ada anak naik motor ditahan beberapa anak muda, selang berapa menit kemudian, berdatangan rombongan pemuda menggunakan motor, ada sekitar 20 orang,” terang Eka.

Buntut keributan itu, FY menjadi korban Penganiayaan, “Adik saya hanya keluar rumah cek karena ribut sekali, tapi malah jadi sasaran penganiayaan,” tutur Eka.

Penganiayaan itu terjadi pada Selasa malam, sekitar Pukul 23.30 Wita, di Lorong Pepabri. Diketahui, kini korban dirawat keluarganya.

Keributan di Lorong Pepabri akhir-akhir ini memang sering terjadi, lanjut Eka, menurutnya Pepabri kini tak aman lagi. “Orang berkelahi sambil bawa busur, badik, parang, papporo dua kali diledakkan, rumah warga dilempar. Sudah berapa kali terjadi keributan begini. Malam sebelumnya juga kacau, bahkan ada barapa orang juga masuk ribut di Masjid,” tandasnya.

Atas kejadian ini, Eka dan termasuk warga yang berada di Pepabri berharap dan meminta pihak Kepolisian agar lebih meningkatkan keamanan di wilayahnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Andi Aris saat dikonfirmasi soal kejadian ini mengatakan sudah ada yang melapor. “Sudah ada yang melapor dinda,” ungkap AKP Andi Aris via WhasApp. Rabu (21/10/20).

Namun, saat kembali dikonfirmasi soal langkah pihak kepolisian untuk kejadian tersebut, AKP Andi Aris belum merespon.