Pandemi Covid-19, Kegiatan Pra PBAK IAIN Palopo Diadakan Secara Virtual

TERASKATA.COM, PALOPO – Kegiatan pra Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK) IAIN Kota Palopo 2021 dilaksanakan secara virtual bagi seluruh calon mahasiswa baru. Pelaksanaan secara virtual masih diberlakukan lantaran saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

Jumlah calon mahasiswa yang mengikuti pra PBAK sebanyak 1.595 orang dari empat fakultas. Pelaksanaan pra PBAK dilaksanakan di gedung aula mini FUAD IAIN Palopo, Senin 30 Agustus 2021.

Kegiatan pra PBAK dan PBAK berlangsung selama tiga hari dan dilakukan secara bertahap. Untuk PBAK sendiri berlangsung Selasa 31 Agustus hari ini dan penutupan 1 September besok.

Melalui pra BPAK, Mustika selaku stering komite menyampaikan harapannya kepada seluruh peserta PBAK agar bisa mengimplementasikan hal yang baik untuk dicontoh adik-adik PBAK selanjutnya.

“Saya harap di kampus IAIN palopo teman-teman Mahasiswa baru nantinya bisa memberikan implementasi yang baik sebagai contoh untuk adik-adiknya kelak,” ujar Mustika.

Kemudian Wakil Jendral Lapangan, Bayu Imam Al-Gazali juga memgutarakan harapannya lewat sambutannya, agar seluruh calon mahasiswa baru (Camaba) selalu membawa hal positif di kampus IAIN Palopo.

Juga tetap menjadi insan cita yang mewujudkan keadilan sosial. Selain itu, ia juga berpesan tidak ada alasan untuk tidak menempuh pendidikan, karena pada dasarnya semua orang berhak untuk mendapat pendidikan.

“Saya selaku Wakil Jendlap berharap besar agar seluruh Camaba membawah dampak positif bagi kampus tercinta kita. Dan saya juga berharap agar Camaba tetap menjadi insan cita dan mewujudkan yang namamya keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia,” tandasnya.

Dalam kegiatan ini menghadirkan tiga nara sumber diantaranya Wahyudi Yunus SH MH, yang mengangkat tema literasi digital dan media pendidikan di era disruptif, Umung Kallang SPd MPd membahas tentang internalisasi nilai-nilai moderasi beragama dan kearifan lokal dalam menjaga NKRI di era digitalisasi dan Fikram Kasim SPd kembali membahas terkait gerakan pemuda dan mahasiswa dalam menjaga NKRI di era digitalisasi.

Penulis: Erna/Sri/Indah (Mahasiswi IAIN Palopo)