Silaturahmi dengan Insan Pers, Gubernur Kepri Ungkap Capaian Vaksinasi Covid-19

TERASKATA.COM, TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad menggelar kegiatan sembang media bersama Insan Pers yang berada di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, Selasa (14/9/2021).

Dalam kegiatan sembang media di Hotel Aston itu, Ansar didampingi Plt Kepala Biro Humas, Protokol dan Penghubung Kepri, Hasan dan staf Khusus Gubernur Kepri Suyono Saeran.

Ansar Ahmad berharap kegiatan ini bisa mempererat tali silaturahmi antara Pemprov Kepri dengan wartawan baik itu dari media cetak, elektronik, maupun online.

Ansar ingin kegiatan ini dilaksanakan setiap sebulan sekali. Adapun di Kepri, saat ini tercatat ada 227 media.

Gubernur Ansar juga menyinggung soal informasi terkini tentang Covid-19. Diakuinya secara umun di Kepri kasus Covid-19 sudah melandai namun Tanjungpinang sebagai ibukota provinsi masih zona orange.

“Yang akan kami perjuangkan ke depan ialah soal tracing. Jika kondisi semakin baik dan mencapai level 2, saya akan minta Pak Menhub untuk mengizinkan kembali penerbangan,” ujar Ansar.

Syarat terbang juga diusulkan tak lagi pakai PCR, melainkan swab antigen. Dengan hal ini Ansar berharap wisatawan bisa datang lagi ke Kepri sehingga wisata berangsur membaik.

“Syaratnya para turis bisa menunjukkan sertifikat vaksin dosis satu dan dua, ” lanjut Ansar.

Gubernur juga mengatakan capaian vaksinasi yang di atas 70 persen. Ini angka yang tinggi. Dalam hal ini ia selaku gubernur bertanggung jawab atas ketersediaan vaksin.

“Kemarin astrazeneca di Batam hampir habis, saya langsung hubungi Menkes dan segera dikirim, ” papar Ansar.

Persoalan lain yang disampaikan ialah CPNS. Untuk ikut tes CPNS tes antigen digratiskan serta bantuan untuk UMKM yang bebas bunga. Ditangung Pemprov Kepri.

Sementara untuk pembelajaran tatap muka (PTM) rencananya akan dimulai 1 Oktober mendatang dengan mengeluarkan surat edaran untuk PTM itu.

Disamping itu Ansar juga memaparkan juga beberapa Kegiatannya yang melakukan loby-loby selain di tingkat pusat hingga kedutaan di luar negeri untuk mempercepat pembangunan Kepri yang tidak bisa hanya mengandalkan APBD.

“Anggaran APBN dan dari sumber-sumber lain untuk pembangunan di Kepri, tidak bisa mengandalkan APBD Kepri saja.” ungkapnya.

Tidak lupa ayah dari bupati Bintan tersebut, Robby Kurniawan mengingatkan situs-situs sejarah yang akan dipercepat pembangunannya untuk menarik wisatawan agar geliat dunia pariwisata bisa kembali bergairah.(lan)