Profil Presiden Ukraina, Seorang Komedian yang Disebut Putin Neo-Nazi dan Pecandu Narkoba
Awalnya, sarjana hukum dari Institut Ekonomi Kryvyi Rih itu, memasuki industri hiburan Ukraina dengan bergabung dengan tim komedi yang kompetitif dan kemudian bekerja sebagai aktor. Karier Zelenskyy berubah setelah berperan utama sebagai presiden Ukraina di serial televisi populer “Servant of the People” (Pelayan Rakyat).
Lakonnya bercerita tentang seorang guru sekolah menengah yang kurang beruntung, diperankan oleh Zelensky, yang didorong ke kursi kepresidenan Ukraina setelah kata-katanya tentang korupsi menjadi viral. Serial ini tidak hanya membuat Zelensky menjadi bintang. Ini akhirnya berfungsi sebagai batu loncatan untuk kampanye kepresidenannya yang sebenarnya.
Dia terpilih setelah menjalankan kampanye virtual Para pengamat mengatakan banyak keberhasilan politik Zelenskyy dapat dikaitkan dengan kerusuhan dan revolusi 2014, ketika protes rakyat menjatuhkan Presiden Ukraina saat itu Viktor Yanukovich.
Pada 2019, kekecewaan terhadap elit politik Ukraina semakin mendarah daging, dan membantu mendorong orang luar politik ke jabatan tertinggi.
Sang komedian yang mengubah haluan dan mencalonkan diri sebagai presiden tahun itu, selang satu bulan dari akhir penayangan acara TV yang membuatnya populer.
Dia maju tanpa afiliasi partai dan tanpa tim penasihat ahli yang jelas sampai beberapa hari sebelum pemilihan.
Alih-alih menghadiri acara kampanye langsung dan mengadakan rapat umum, Zelenskyy menggunakan langkah yang kurang lebih sama dengan tokoh yang dilakoninya dengan beralih ke media sosial.
Setelah muncul di banyak unggahan YouTube dan Instagram dan tampil di televisi, ia dengan mudah memenangkan pemilihan putaran pertama dan kemudian, putaran kedua.
Tinggalkan Balasan