TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

Satgas SAR Lhokseumawe Berikan Materi Water Rescue Dasar Kepada Mahasiswa Pramuka Racana IAIN Lhokseumawe

admin |
( Foto bersama Personil Satgas SAR Kota Lhokseumawe dengan seluruh Peserta Latihan Gabungan Rover Scout Skill Education Gerakan Pramuka Racana IAIN Lhokseumawe. Foto By : Zulfan )

LHOKSEUMAWE, TERASKATA.COM I Satgas Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kota Lhokseumawe memberikan materi Water Rescue Dasar kepada Peserta Latihan Gabungan Gerakan Pramuka Racana IAIN Lhokseumawe. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 5 hari sejak Jum’at, (02/12/2022) hingga Selasa, (06/12/2022).

Dansatgas SAR Kota Lhokseumawe Mohd. Idrus melalui Ketua Pelaksana Harian Mohd. Yacob, S.T dalam keterangan nya mengatakan, “Pembekalan materi Water Rescue Dasar tersebut kita berikan dalam rangka kegiatan Latihan Gabungan Rover Scout Skill Education tahun 2022,” katanya

( Personil Satgas SAR Kota Lhokseumawe memberikan materi Materi Water Rescue Dasar )

“Kegiatan Latihan Gabungan tersebut juga diikuti oleh para Siswa-siswi SMA/MA sederajat di wilayah Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara,” tambah nya

Lebih lanjut Yacob menjelaskan, dalam kegiatan tersebut Satgas Pencarian dan Pertolongan (SAR) memberikan materi Pertolongan di Permukaan Air (Water Rescue) dasar serta pengenalan peralatan SAR kepada para peserta.

( Personil Satgas SAR Kota Lhokseumawe memberikan materi tentang Water Rescue Dasar )

Dalam melakukan penyelamatan di air, seorang Rescuer harus memiliki kemampuan Pengetahuan, Keahlian dan keterampilan pada pertolongan di air, selain itu juga seorang Rescuer harus mampu menguasai segala aspek perhitungan/pertimbangan kedaruratan di air serta di dukung dengan ketahanan fisik yang cukup baik.

“Selain harus memiliki kemampuan, seorang Rescuer harus mengetahui pedoman keselamatan didalam air sebagai ketentuan mendasar yang berlaku bagi setiap aktivitas di air, sehingga seseorang yang melakukan kegiatan di air harus di bekali dengan kemampuan khusus” ungkap nya

“Ketentuan mendasar yang berlaku ketika beraktivitas di air yaitu menggunakan peralatan savety seperti life jacket,” imbuhnya.

Seorang Rescuer juga harus mampu mengetahui metode pertolongan di air atau tahapan/tindakan yang diambil tim penyelamat ketika menghadapi kecelakaan di air. Adapun metode pertolongan di air meliputi Reach, Throw, Row, Go serta Tow/Carry.

“Metode ini merupakan cara penyelamatan yang paling efektif dalam memberikan pertolongan kepada korban yang terancam dari bahaya tenggelam,” katanya

( Salah satu Peserta Latihan Gabungan mencoba memakai Perlatan Selam )

Selain memperkenalkan peralatan dasar pendukung terselenggaranya Operasi SAR, kita juga memperkenalkan peralatan selam yang di gunakan dalam Pertolongan didalam Air (Under Water Rescue) dimana adik-adik Pramuka ini kita berikan penjelasan tentang fungsi kegunaan dari setiap peralatan selam tersebut.

“Dengan adanya kegiatan ini, kita berharap ketika adik-adik Pramuka ini melihat kejadian musibah yang membahayakan nyawa manusia, adik-adik mampu melakukan upaya tindakan awal untuk menolong korban sampai tim SAR gabungan datang ke lokasi kejadian.” Pungkas nya. (ZUL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini