Sejumlah Fraksi DPRD Kepri Soroti LPJP APBD Tahun 2021

TERASKATA.Com, Tanjungpinang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengelar sidang paripurna di Balairung Raja Khalid Dompak, Tanjungpinang.

Adapun agenda Rapat penyampaian pandangan fraksi terkait Laporan Pertangungjawaban (LPJP) tahun anggaran 2020.Rapat dipimpin oleh wakil ketua satu, Dewi Kumalasari.

Sejumlah fraksi menyampaikan pandangannya terhadap Raperda laporan pertangungjawaban pelaksanaan (LPJP) APBD 2020. Rapat ini merupakan tindak lanjut dari pemaparan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad pada sidang paripurna yang sebelumnya berlangsung pada Senin lalu. Dengan agenda penyampaian LPJP APBD tahun anggaran 2020 oleh Gubernur Kepri.

Suasana rapat paripurna LPJP APBD Tahun 2020 Kepulauan Riau.

Sejumlah pejabat di lingkungan Provinsi Kepri seperti Wakil Gubernur, Marlin Agustina dan Sekda Kepri, TS Arif Fadilah turut hadir.

Dalam rapat tersebut fraksi PDIP pertama kali menyampaikan pandangan. Hal itu disampaikan oleh Lis Darmansyah. Fraksi PDIP menyampaikan beberapa poin catatan yang perlu dibenahi oleh pemerintah.

“Diantaranya kurang optimalnya indikator pencapaian atau target dari RPJMD TAHUN 2016 – 2021. Hal itu dilihat baru 29 indikator RPJMD yang mencapai target 100 persen. Sehingga masih ada lebih dati 50 persen indikator RPJMD provinsi Kepri yang tidak tercapai. Masih ada lebih dari 50 Persen indikator RPJMD,” kata Lis Darmansyah.

Selanjutnya Fraksi PDIP juga turut menyoroti sebaran anggaran dimasing-masing OPD yang tidak proporsional, hal itu dilihat dari pagu dana ke OPD yang cukup besar. Justru capaian kinerjanya kurang maksimal.

Sorotan juga datang dari pandangan fraksi PKS yang dibacakan Muhhamad Syahid Ridho. PKS menyoroti menurunnya realisasi anggaran provinsi Kepri yang mengalami penurunan dibandingkan tahun 2019 lalu yang mencapai hingga 99 persen.

Hingga kurang maksimalnya upaya pemerintah dalam mendulang pendapatan disektor Kemaritiman selama ini.

Setelah masing-masing fraksi menyampaikan pandangannya sidang paripurna ditutup dan akan dilanjutkan dengan agenda jawaban dari pemerintah. Atas pandangan fraksi tersebut. (lan)

Komentar