Terkendala Mutasi Pejabat, AH Kecewa Rencana Relokasi 3 Rumah Warga Tertunda
TERASKATA.COM,BONTANG – Rencana relokasi tiga rumah warga yang berada di bantaran sungai, RT 10 dan 11 Kelurahan Guntung terpaksa ditunda.
Hal ini diungkapkan wakil ketua DPRD Bontang Agus Haris, yang menyayangkan rencana tersebut terpaksa ditunda, karena ada pergantian mutasi pejabat di tingkat kelurahan dan RT Guntung.
“Hasil sidak waktu itu kan kami minta lurah dan RT kordinasi ke beberapa perusahaan untuk membantu proses relokasi. Kami fikir sudah selesai, jadi kami undang perusahaan hari ini (1/8) untuk bahas teknis relokasi. Ternyata ada mutasi pejabat di tingkat lurah dan RT, jadi kordinasi ke perusahaan belum dilakukan. Makanya kami agak kecewa,” ujarnya, Senin (1/8/2022).
Padahal, menurutnya relokasi itu harus segera dilakukan agar pembangunan turap di sungai tersebut cepat direalisasikan. Apalagi pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,5 miliar dari APBD Perubahan 2022 untuk pengerjaan turap sungai.
AH sapaan akrabnya itu pun memberi tenggat waktu 3 Minggu kepada lurah dan RT yang baru agar segera berkoordinasi dengan pihak perusahaan dan masyarakat yang akan direlokasi rumahnya.
“Meski agak kecewa tapi tidak ada kata terlambat untuk memulai. Kami kasih waktu 3 Minggu agar lurah dan RT Guntung yang baru, segera kordinasi dengan perusahaan dalam membantu proses relokasi ini. Karena kalau tidak dipindah itu rumah tidak bisa dikerjakan itu turap,” tandasnya.
Menanggapi hal itu, Lurah Guntung M F Lauda E akan segera berkoordinasi dengan seluruh perusahaan dan mensosialisasikan ke masyarakat terkait rencana tersebut.
“Terus terang saya belum tahu soal rencana ini. Karena ada pergantian lurah dan RT. Saya minta waktu 3 Minggu untuk berkordinasi dengan warga dan perusahaan. Agar segera dibahas soal relokasi dan seperti apa mekanisme ke depannya nanti,” tandasnya.
Sekedar informasi. Pemerintah Kota Bontang tahun 2022 ini akan membangun turap sungai yang ada di RT 11 dan 12. Rencana ini pun sebelumnya telah dibahas saat Musrenbang tingkat kota beberapa waktu lalu.
Adapun panjang turap yang akan dibangun kurang lebih 100-200 meter, dengan tinggi sekitar 4 meter. Pembangunan ini dilakukan sebagai upaya tindak lanjut pemerintah dalam meminimalisir banjir yang kerap melanda warga Guntung. (adv)





Tinggalkan Balasan