BKPSDM Ukur Kinerja ASN dengan Tiga Aplikasi

TERASKATA.id, – Untuk mengukur kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN), Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kota Palopo memanfaatkan tiga aplikasi online.

Ketiga aplikasi yang dimaksud yakni, E-Kinerja, Sistem Informasi Kepegawaian dan Absensi Online. Aplikasi E-Kinerja bertujuan tersedianya data kinerja pegawai ASN dengan memanfaatkan teknologi informasi. Beberapa manfaat dari aplikasi ini, yakni mengukur dan memantau kinerja ASN secara periodik. Juga sebagai sebagai salah satu data acuan pemberian tunjangan kinerja yang diterima pegawai, serta memetakan kinerja PNS dalam rangka merit system.

Aplikasi ini juga diugnakan ASN merekam data Sasaran Kerja Pegawai (SKP) yang dibuat secara cascading. Breakdown SKP menjadi target bulanan, input kegiatan harian (tugas jabatan dan tugas tambahan), evaluasi capaian target SKP secara periodik dan perilaku oleh pejabat penilai. Serta pembayaran tunjangan kinerja berdasarkan capaian nilai SKP dan parameter lain. Juga bisa dilakukan pencetakan lembar SKP, realisasi, dan penilaian prestasi kerja.

BACA JUGA: Sanksi Menanti ASN yang Malas, Bisa Diberhentikan ?

”Ada level-level capaian dari aplikasi ini. Mulai dari PNS merubah kebiasaan untuk mencatat kegiatan kedinasan harian, dan PNS mampu mengaitkan kegiatan kedinasan harian dengan butir – butir kegiatan yang ada dalam SKP tahunan,” ungkap Admin Sistem, BKPSDM Kota Palopo, Rahman kepada teraskata.id.

Selain itu di level lanjutan, PNS mampu membagi target tahunan menjadi target triwulan atau bulanan mengacu kepada SKP sebagai acuan kegiatan kedinasan harian. PNS akan mampu menyeleraskan sasaran organisasi dengan sasaran individu. Instansi juga menyusun SOTK berdasarkan Analisis Jabatan, serta menyesuaikan penyusunan SKP berdasarkan Renstra dan SOTK tersebut. Pada akhirnya, aplikasi ini membuat instansi mampu melakukan pencatatan dan penilaian kinerja PNS secara benar dan dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan.

”Kami bangun aplikasi ini dengan dukungan berbagai pihak yang direspon penuh oleh pimpinan. Aplikasi ini sudah kami jalankan, dengan tujuan mengukur kinerja ASN,” kata Rahman.

Ia menambahkan, cara mengukur kinerja ASN dengan membuat user dan pasword bagi setiap ASN. Hingga saat ini sudah ada 2030 orang dari 4563 ASN di Kota palopo yang telah memiliki akun.

BACA JUGA: Optimalkan Pendapatan Daerah Lewat Sistem Pajak Online

”Selebihnya masih tahap pembuatan. Sekarang kita juga masih masa soisialisasi dan uji coba. Uji cobanya sudah kami lakukan di 8 OPD. Targetnya, 01 Januari 2020 sudah rampung dan diterapkan ke semua ASN di Pemerintah Kota Palopo,” katanya.

Selain Aplikasi E-kinerja, BKPSDM Palopo yang saat ini dipimpin Farid Kasim Judas, juga menerapkan aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian. Aplikasi ini bertujuan untuk mengetahui data detail setiap ASN. Misalnya, data jenjang pangkat ASN, Golongan Waktu Berkala dan Riwayat Kerja.

Aplikasi lainnya yang digunakan BKPSDM, yakni absensi online. Aplikasi ini sudah didistribusi ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Puskesmas, dan Kelurahan se Kota Palopo. Saat ini BKPSDM tengah menyisir sekolah, mulai SD, SMP hingga SMA.

BACA JUGA: Memahami Layanan Kesehatan yang Ditanggung BPJS

”Aplikasi online ini untuk memonitoring kehadiran para ASN. Meskipun ASN yang bertugas di pelosok, kami tetap pasang alatnya. Jadi, tidak ada lagi yang main-main terkait kehadiran. Semua kami pantau,” ungkap Rahman.

Sistem aplikasi online yang diterapkan BKPSDM Palopo merupakan hasil perencanaan dengan capaian by data disetiap ruang pengabdian ASN di lingkup Kota Palopo. Aplikasi yang dibuat juga sudah mendapat persetujuan dari BKN. (*)

Komentar

Baca Juga