NA : Luteng Kita Upayakan, Sabar Tidak Perlu Lagi Ada Teriak-teriak

TERASKATA.id, Palopo – Aksi unjuk rasa yang dilakukan sejumlah mahasiswa mengatasnamakan Aliansi Wija To Luwu, di depan Kantor Walikota Palopo, kamis, 21/11/2019.

Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah didampingi kepala daerah se Luwu raya menemui para pedemo yang menuntut pembentukan daerah otonomi baru.

Dalam pertemuan tersebut Gubernur Nurdin Abdullah (NA) mengungkapkan tidak perlu lagi ada aksi unjuk rasa terkait pembentukan Luwu Tengah.

“Tidak perlu lagi ada teriak-teriak, sabar. Kita semua mau Luwu Tengah segera terbentuk,” ungkapnya.

“Tidak ada lagi yang perlu kita persolankan, ingatkan saja saya, semua kepala daerah yang ada disini juga, diingatkan,” pungkasnya.

NA berjanji akan segera melakukan pertemuan terkait pembentukan DOB tersebut, Ia juga meminta untuk tidak terus menuntut pencabutan moratorium.

“Kita sudah memahami kalau walmas itu sudah memenuhi syarat untuk jadi daerah otonomi baru. Saya bersama pak bupati akan membawa usulan Luteng ini untuk diajukan jadi daerah otonomi baru, ” terangnya.

Sementara itu Walikota Palopo, Judas Amir dan Bupati Lutra, Indah Putri Indriani akan memfasilitasi masing-masing dua orang mahasiswa untuk menghadiri pertemuan di Jakarta bersama presiden RI terkait pembentukan Luwu Tengah.

Judas juga mengungkapkan selama berada di Palopo, Jokowi banyak bercerita tentang Luwu Tengah. (HDT)

Komentar