TERASKATA.COM, Tana Toraja – PT Malea Energy Hydropower yang berada di Rano kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan diresmikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo secara virtual pada Jumat, (25/2/2022).
Ketua DPRD Tana Toraja Welem Sambolangi yang hadir dalam acara peresmian PLTA PT Malea Energy 90 Megawatt ini mengapresiasi capaian PT Malea. Ia juga menuturkan kelebihan PT Malea yang menurut dirinya patut diacungi jempol, sigap memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak bencana.
“Kepekaan dan kepedulian sosial telah dibuktikan dan dinyatakan PT Malea di setiap ada musibah dan bencana, PT Malea sebagai garda terdepan hadir untuk memberi solusi kepada masyarakat yang dilanda musibah dan bencana,” ujar Welem Sambolangi.
Legislator Golkar itu berharap, apa yang telah dilakukan PT Malea Energy selama ini tetap berkelanjutan.
“Kami berharap PT Malea tetap konsisten dalam rangka memberdayakan dan memperdulikan rakyat yang ada di sekitar lokasi kegiatan ini (kawasan PT Malea),” ujarnya.
Lanjut Welem, kehadiran PT Malea Hydropower di Toraja tidak hanya mensejahterakan rakyat sekitar tetapi juga memenuhi kebutuhan masyarakat akan listrik. Sehingga diharapkan Toraja tidak lagi mengalami pemadaman listrik.
“Saya mengajak semua pihak terutama yang berada di sekitar kawasan PLTA Malea Mari bergandengan tangan, memberi dukungan dan membangun koordinasi, komunikasi dan kerjasama yang baik sehingga kehadiran PT Malea dapat mensejahterahkan masyarakat di sekitarnya,” jelas Welem.
Sementara itu, pimpinan PT Malea Energy, Victor Datuan Batara mengatakan pelaksanaan pembangunan PLTA Malea berkapasitas 2×45 Megawatt (90 MW) berjalan dengan baik karena dukungan dari semua pihak.
“Harapan kami, dukungan seperti ini dalam pembangunan selanjutnya sangat kami harapkan, baik dari pemerintah daerah, legislatif, tokoh masyarakat, tokoh adat, teman-teman media, sehingga harapan pemerintah dalam pemenuhan energi bisa terwujud,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut di kawasan PT Malea Energy, Wakil Ketua DPRD Tana Toraja, Evivana Rombedatu dan sejumlah anggota DPRD Tana Toraja Agustinus Patinggi, Bertha Pidun dan Sony Palulungan. (rwn/ams)
Komentar