TERASKATA.id, Palopo – Gerakan Pemuda Pemerhati Lingkungan Seni dan Budaya Luwu Utara (GP PERKASA LUTRA) dan Himpunan Kerukunan Mahasiswa Luwu utara (Hikmah Lutra) melakukan aksi Soluktif dengan memungut sampah sebagai bentuk kritikan terhadap pemerintah daerah khususnya badan Lingkungan hidup lutra, Selasa (29/10/2019
).
Sampah yang membusuk di depan rumah warga, sepanjang jalan KH. Achmad Dahlan lingkungan Welona kelurahan Kappuna kecamatan Masamba tersebut diakibatkan karena mobil pengangkut sampah tidak beroperasi selama hampir seminggu.
Ketua Umum GP. PERKASA LUTRA, Rusliadi mengatakan bahwa aksi tersebut sebagai bentuk kritik kepada bidang yang menangani kebersihan lingkungan,
” kiranya dengan adanya aksi yang kami lakukan, pihak terkait dapat lebih memperhatikan lagi masalah kebersihan. Masalah kebersihan lingkungan adalah masalah kita bersama karena ini akan berdampak kepada kesehatan, ” ujar Rusliadi
Sementara kader HIKMAH LUTRA, Samsir berharap kiranya kejadian seperti itu tidak terulang untuk yang kedua kalinnya,
” Luwu utara merupakan kabupaten dengan visi misi religius dan kebersihan sendiri merupakan bagian dari pada iman, sekiranya dinas terkait lebih tegas menangani persoalan sampah, ” harapnya.
Ia menambahkan jika masalah sampah yang tak dibuang itu masih berlarut-larut maka pihaknya akan mengumpulkan sampah yang lebih banyak dan akan membawa ke kantor dinas lingkungan hidup. (AS)
Komentar