BPJS Kesehatan Palopo Sebut Iuran Peserta Mandiri Ada Penurunan

TERASKATA.com, Palopo – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kota Palopo, menyebut ada perubahan iuran tagihan untuk para peserta mandiri.

Hal itu disampaikan pada acara media gathering yang digelar BPJS Kesehatan bersama insan pers, di Aula Icon Coffee, Kota Palopo. Jumat (15/9/20).

Kepala BPJS Kesehatan Kota Palopo, Subkhan pada kesempatannya, memaparkan terkait Perubahan peraturan presiden (perpres) dari perpres 75 ke perpres 64 tahun 2020, bahwa yang mengalami penurunan terutama untuk iuran segmen pekerja bukan penerima upah (PBPU) atau yang dikenal juga dengan peserta mandiri.

“Sebelumnya, untuk kelas 1 Rp160.000, kemudian kelas II Rp110.000, dan untuk kelas III Rp42.000. Sementara untuk Perpres 64 tahun 2020, untuk kelas I Rp 150.000, Kelas II Rp 100.000, dan untuk kelas III tetap Rp 42.500, tetapi yang dibayarkan oleh peserta adalah Rp 22.500 dan sisanya Rp16.500 itu disubsidi oleh Pemerintah Pusat,” papar Subkhan.

Lebih lanjut, Ia mengatakan, untuk subsidi tersebut melalui mekanisme pembayaran subsidi kelas III itu, dibayarkan oleh Pemerintah pusat sesuai dengan keaktifan peserta.

“Ketika peserta tersebut aktif, itulah yang dibayarkan subsidinya oleh Pemerintah pusat. Jadi subsidinya tetap dibayarkan, tahun ini maupun tahun depan karena tahun depan itu dibayarkan oleh peserta mandiri kelas III dan sisanya dibayarkan oleh pemerintah,” jelasnya.

Subkhan juga menerangkan, bahwa latar belakang terjadinya perubahan perpres tersebut, karena Pemerintah sangat menghargai keputusan MA dan pertimbangannya, sehingga mendorong pemerintah untuk memperhatikan ekosistem JKN secara menyeluruh, agar program JKN dapat berkesinambungan.

Selain itu, dengan adanya kebijakan perubahan perpres ini, ada perbaikan sisi BPJS Kesehatan itu sendiri, yang akan berdampak kepada perbaikan pembayaran ke Rumah sakit.

Diskusi yang dikemas dengan media gathering tersebut digelar dengan tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Dihadiri oleh insan pers Palopo, Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, dan Toraja.

Komentar