TERASKATA.com, Makassar – Selama ini bisnis aplikasi layanan ride hailing di Kota Makassar berkembang pesat.
Sebut saja Gojek, Grab, dan Maxim, sudah lebih duhulu hadir menyapa masyarakat. Hal ini menjadi inspirasi beberapa orang yang berprofesi sebagai driver ojol, untuk membuat sebuah perusahaan layanan sejenis, dengan beberapa nilai tambah, baik untuk konsumen maupun kepada mitra driver ojol.
Menurut Tim Manajemen Meks Risman, layanan aplikasi ride hailing tersebut mulai beroperasi di Kota Makassar sejak awal Agustus 2020. Sambil berjalan, saat ini Meks sedang gencar melakukan perekrutan mitra driver.
”Meks lahir dari kesulitan kesulitan yang dialami di lapangan. Meks manajemennya berasal dari komunitas mitra drivel ojol sendiri, yang dinamakan komunitas Siri’na Pacce. Kami ingin berkarya untuk Kota Makassar, dan ingin bermanfaat untuk orang banyak,” ujarnya.
Ada 7 layanan di aplikasi Meks yang dapat dinikmati masyarakat. Pertama Motor dan Mobil, yang merupakan aplikasi layanan penumpang. Ada juga layanan Kiriman Paket dan Makanan. Selain itu, tersedia juga layanan Pasar, Olshop dan Alat Tulis Kantor.
”Untuk tahap awal kami fokus dulu layanan motor penumpang, layanan pengantaran makanan serta paket. Kami targetkan bulan September, layanan mobil penumpang sudah bisa beroperasi. Sekarang masih dalam tahap proses pengurusan izin,” jelas Risman.
Nilai lebih layanan yang ada di aplikasi Meks ini ungkapnya, adalah tarif yang diawarkan jauh lebih rendah dibandingkan aplikasi yang sudah lebih dahulu beroperasi.
”Kami juga memberikan nilai lebih buat para mitra driver. Untuk driver, kami akan memberikan subsidi sekitar Rp2.000 sampai Rp3.000. Bahkan bisa sampai Rp5.000 untuk jarak tertentu,” jelasnya.
Kedua, manajemen Meks juga menyisipkan insentif untuk mitra driver, kalau poinnya tercapai.
”Yang didapat driver itu, sudah sesuai dengan aturan pemerintah. Cuma kami memiiki subsidi, itu lah yang dipasang sebagai promo. Untuk saat ini kode promo yang sedang berjalan adalah MEEKSBISATONJI,” tambah Risman.
Untuk driver Meks, akan diberikan insentif, bagi yang memenuhi level orderan yang didapat. Yakni; 200poin Rp30 ribu, 300poin Rp45.000. Jadi total Rp75.000.
” Satu orderan bike dapat poin 8, Satu orderan pengantaran barang dapat 9 poin, sedangkan food, pasar, ATK dan olshop dapat poin 10,” urai Risman.
Untuk operasional driver, sementara masih berjalan di Kabupaten Maros, Kota Makassar Kabupaten Gowa. Dan akan terus dikembangkan, sesuai dengam perkembangan bisnis perusahaan. (*)
Komentar