Banyak Kasus Mengendap, LMND Minta Kapolda Evaluasi Polres Palopo

TERASKATA.com, Palopo – Puluhan mahasiswa dari Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Kota Palopo melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Polres kota Palopo, Selasa (22/06/21).

Para demonstran menuntut kinerja Kepolisian lingkup Polres Palopo yang dianggap tidak becus dalam menangani beberapa kasus yang terjadi di Kota Palopo. Sehingga banyak kasus yang mengendap.

Ketua LMND Palopo, Reski Halim dalam orasinya mengatakan, Polres Palopo tidak serius dalam penangan beberapa kasus yang membuat resah masyarakat.

“Sampai saat ini, kita tidak tahu sejauh mana proses hukum terkait kasus tambang ilegal Siguntu, kasus perdagangan anak di bawah umur, dan kasus BBM seludupan yang beberapa waktu lalu telah diamankan barang buktinya,” beber Reski.

Ia pun meminta kepada Kapolda Sulsel untuk mengevaluasi Kapolres Palopo dan jajarannya agar penegakan hukum di Kota Palopo bisa berjalan maksimal, sesuai dengan tugas dan fungsi penegak hukum.

“Aksi kami ini tidak akan berhenti sampai kemudian kami mendapatkan titik terang mengenai beberapa tuntutan yang kami layangkan,” tegasnya.

Adapun tuntutan yang mereka layangkan yakni mendesak Kepolisian untuk segera mengungkap aktor Intelektual di balik aktivitas tambang siguntu, usut tuntas kasus penyelundupan BBM subsidi, usut tuntas kasus mucikari yang melibatkan anak di bawah umur, ungkap pelaku pembuangan bayi,, tegakkan Supremasi hukum di Kota Palopo.(lia)

Komentar

Baca Juga