PKS Usul Legalkan Ganja, Ini Kata Istana

TERASKATA.id, Jakarta – Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Rafli mengusulkan Pemerintahan Jokowi untuk melegalkan tanaman ganja sebagai komoditas ekspor.

Usulan itu ditanggapi langsung pihak istana. Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman mengaku akan mempelajari usulan Rafli, Anggota Komisi VI DPR itu.

”Saya belum mempelajari apa maksud dan tujuannya atau pun bagaimana kerangkanya. Kami tidak ingin berikan pendapat langsung sebelum mencoba mempelajarinya,” ujarnya seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Menurut Fadjroel saat ini pemerintah melarang keras peredaran dan perdagangan ganja di dalam negeri. Meski demikian ia enggan memastikan apakah usulan itu bisa diberlakukan atau tidak.

Sebelumnya, Rafli mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan izin ekspor untuk tanaman ganja dalam rapat dengan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto. Ia melihat potensi penerimaan yang besar untuk negara dari perdagangan tanaman ganja ke luar negeri.

“Ganja entah itu untuk kebutuhan farmasi, untuk apa saja, jangan kaku kita, harus dinamis berpikirnya. Jadi, ganja ini di Aceh tumbuhnya itu mudah,” jelasnya.

Ia meminta pemerintah sebaiknya mengkaji terlebih dahulu dengan melihat potensi kesuburan tanah di dalam negeri dan potensi penjualan di luar negeri. Rafli bahkan menawarkan diri untuk membantu proses tersebut.

“Jadi, ganja ini adalah konspirasi global, dibuat ganja nomor 1 bahayanya. Narkotika yang lain dibuat nomor sekian. Padahal, yang paling sewot dan gila sekarang masuk penjara itu bukan orang ganja,” terang dia.

Sementara, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menyatakan bakal melakukan kajian terlebih dahulu terkait usulan DPR. Ia akan melihat kepentingan ekspor tanaman ganja bagi Indonesia.

“Itu baru bahas usulan, jadi nanti teknis kita lihat aturan yang ada. Aturannya, selama ini tidak diperbolehkan. Ke depannya, bagaimana kepentingannya untuk apa,” tandasnya. (*)

Komentar