Kerusuhan di Lapas, 47 Napi Tewas

TERASKATA – Kerusuhan terjadi di penjara di Los Llanos, Venezuela. Hingga saat ini belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebabnya.

Pasalnya, ada perbedaan informasi antara pihak militer dan parlemen dari Negara Bagian Portuguesa. Menurut laporan militer, kerusuhan yang terjadi pada Jumat (1/5) lalu itu dipicu ulah para napi yang berusaha kabur dengan menghancurkan pagar penjara. Upaya tersebut dibalas dengan peluru tajam oleh aparat.

Hanya saja Anggota parlemen dari Negara Bagian Portuguesa, Maria Beatriz Martinez membantah laporan tersebut. Menurutnya, kebijakan penjara yang melarang napi menerima kiriman makanan dari keluarga adalah pemicu sebenarnya.

”Mereka tidak mendapat akses ke makanan,” ujar politikus partai oposisi tersebut.

Napi biasanya kata dia, mendapat makanan dari keluarga atau kerabatnya yang berkunjung. Namun, sejak Venezuela diserang wabah corona, jatah kunjungan semacam itu dikurangi.

Hingga saat ini, jumlah korban akibat kerusuhan itu terus bertambah. Sedikitnya 47 napi kehilangan nyawa dalam insiden tersebut dan 75 orang lainnya mengalami luka-luka.

“Saat ini yang bisa kami konfirmasi adalah 47 kematian dan 75 luka-luka,” ujar Maria Beatriz Martinez, Sabtu (2/5) dikutip dari JPNN.

Penjara tersebut berlokasi di kota Guanare, sekitar 450 kilometer dari Caracas. (*)