Sudah 352 Warga Sipil Terbunuh, 370.000 Mengungsi Akibat Invasi Rusia

TERASKATA.COM – Kementerian Dalam Negeri Ukraina mengungkap 352 warga sipil terbunuh dalam invasi Rusia sejak 24 Februari. Setidaknya 14 orang di antaranya adalah anak-anak.

Selain itu dikatakan pula ada 1.684 orang yang mengalami cidera, ini termasuk 116 anak-anak.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebelumnya mengatakan tindakan Rusia di negaranya menunjukkan ‘tanda-tanda genosida’. Dia mendesak dunia menghapus hak veto Rusia di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Selain korban tewas, 370.000 penduduk telah meninggalkan Ukraina. Mereka memilih untuk mengamankan diri ke negara tetangga.

Dikutip dari CNN, sekitar 156 ribu penduduk Ukraina sudah melintasi perbatasan Polandia. Pada Jumat saja diungkap ada 50 ribu penduduk yang datang.

Kemudian, ada 47 ribu warga Ukraina yang melarikan diri ke Rumania sejak Kamis. Pemerintahan Rumania menjelaskan sekitar 22 ribu orang sudah pergi ke negara lain.

Hungaria menampung sekitar 71 ribu penduduk Ukraina sejak invasi Rusia. Berbagai kota perbatasan seperti Zahony telah mendirikan posko bantuan yang menerima donasi dari warga lokal seperti makanan dan baju.

Kemudian setidaknya 25 ribu warga melintas ke Moldova pada Sabtu. Penduduk lokal dan pemerintah Moldova mendapatkan apresiasi dari PBB atas perhatian pada pengungsi.

Invasi Rusia sendiri masih berlangsung. Situasi masih mencekam dan tidak menentu. Kabar pertemuan perundingan Ukraina dan Rusia sendiri masih belum ada kepastian yang rencananya akan dilakukan di Belarusia. (*/ams)