Pelayanan Rapid Test Mandiri Dihentikan

TERASKATA.com, Palopo – RSUD Sawerigading Palopo, menghentikan pelayanan pemeriksaan rapid test mandiri sejak, Rabu (08/07/20).

Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sawerigading, dr. Nasaruddin membenarkan dihentikannya rapid test madiri hingga batas waktu yang belum ditentukan.

”Saat ini tidak ada lagi pemeriksaan rapid test mandiri, yang ada hanya rapid test untuk pasien dan itu kita gratiskan,” jawabnya, Sabtu (11/07/20).

Sebelumnya, RSUD Sawerigading yang terletak di Kelurahan Rampoang, Kecamatan Bara membuka layanan pemeriksaan dengan dua jenis paket. Paket sederhana Rp440 ribu dan paket lengkap Rp655 ribu. Namun ada pengecualian bagi mahasiswa yang melakukan rapid test, mereka hanya membayar Rp330 ribu saja.

Juru Bicara Covid-19 saat dikonfirmasi mengatakan, setelah surat edaran dari kemenkes ditetapkan, rumah sakit di Palopo sudah mengikuti aturan dalam surat edaran.

”Iya dek, ini sudah disesuaikan dengan ketetapan Kemenkes,” terangnya.

Selain dilakukan di Rumah Sakit, dr Ishaq Iskandar mengatakan pemeriksaan bisa dilakukan di Prodia.

“Biayanya juga sama yaitu Rp. 150 ribu,” pungkas dr. Ishaq Iskandar. (*)