TERASKATA.COM, PASURUAN – Kepala Desa (Kades) Wotgalih, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, berinisial RK (38) yang kedapatan berduaan dengan stafnya, SL (35), ternyata memang sudah sering selingkuh.
Bu kades dan selingkuhannya itu digerebek suaminya sendiri, EM (40), bersama puluhan warga di Dusun Bedungan, Desa Dandanggending, Minggu (20/3/2021) sekitar pukul 08.00 WIB.
Perselingkuhan ini terbongkar setelah EM yang sudah lama mencurigai Bu Kades main serong itu memutuskan membuntuti istrinya yang keluar rumah seorang diri.
Saat itu, RK keluar dengan menggunakan sepeda motor Honda Scoopy warna merah bernopol N 3691 VT.
EM yang diam-diam mengikuti dari kejauhan, akhirnya mendapati istrinya masuk ke dalam sebuah rumah.
“Saya sudah curiga sejak istri saya ini keluar dari rumah. Dan saya langsung mengikuti dari belakang,” ucap EM.
Pria yang belum bercerai dengan RK itu lantas memberanikan diri dengan mencoba mengintip untuk mencari tahu.
Ternyata, pintu sudah dikunci dari dalam yang membuat EM semakin yakin istrinya berbuat serong.
“Akhirnya saya panggil warga lainnya seitar 10 orang buat saksi untuk gerebek,” tuturnya.
Benar saja, saat mendobrak pintu salah satu kamar, didapati bu Kades dan stafnya sudah dalam keadaan telanjang.
“Waktu digerebek (SL) nggak pakai celana. Dia lari ke masjid lalu ditangkap dan dimassa (dipukuli),” terang EM.
EM mengakui, rumah tangganya dengan RK memang tengah bermasalah.
Itu diduga lantaran kehadiran orang ketiga yang ternyata tidak lain adalah SL yang merupakan salah seorang staf desa tempat istrinya berdinas.
“Saya belum cerai. Saya dibuang karena ada orang ketiga itu,” kata EM, dikutip dari Jawapos.com.
EM juga menyebut, bahwa hubungan terlarang antara istrinya dan SL itu sudah beberapa kali terjadi.
“Nggak sekali dua kali. Saya dapat kabar tiga kali sudah masuk sini,” terang EM.
Sementara, RK sendiri lebih dulu melarikan diri saat warga mengejar SL.
Beruntung, SL bisa diselamatkan setelah warga menghubungi polisi setempat yang kemudian membawa SL dan RK ke Mapolres Pasuruan Kota.
Saat ini, kasus perzinahan itu tengah ditangani Polres Pasuruan Kota.
“Mereka berduaan tanpa busana. SL diamankan bersama barang bukti sprei,” terang Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota AKP Endy Purwanto. (int)
Komentar