TERASKATA.COM, PALOPO – Jumlah penerima Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) di Kota Palopo periode 2020 dan 2021 melebihi target yang diusulkan Dinas Koperasi dan UKM Kota Palopo.
Disebutkan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Palopo, Asmuradi Budi, jumlah yang diusul ke Pemerintah Pusat sebanyak 13.196 UMKM.
Sementara, data yang masuk menjadi penerima di Kota Palopo mencapai 16.435 UMKM. Jumlah tersebut merupakan hasil sinkronisasi data usulan dan juga data yang ada di pusat.
Total bantuan itu sendiri merupakan keputusan Menteri Koperasi. Dimana data penerima berangsur dikeluarkan dari 2020 dan 2021.
Disebutkan Asmuradi, untuk UMKM penerima di 2020 mendapatkan bantuan sebesar Rp2,4 juta. Kemudian mereka mendapatkan kembali di 2021 dengan jumlah yang lebih sedikit yakni Rp1,2 juta.
“Bantuan yang mengalir ke pengusaha kecil dan mikro ini sebenarnya sangat layak untuk penambahan modal usaha. Kami sebagai pemerintah tentu berharap dana tersebut dimanfaatkan betul-betul untuk pertahankan usahanya, dan jangan sampai dihentikan,” katanya.
Penyaluran BPUM sendiri diterima langsung pengusaha di rekening bank yang ditentukan pemerintah. Dimana ada dua bank penyalur yakni BRI dan BNI.
Total penerima bantuan sendiri, disebutkan Asmuradi masih berpeluang bertambah hingga akhir tahun 2021. (mg2/ams)
Komentar