Abrasi Sungai Salubattang, Dinas PUPR Palopo Lakukan Identifikasi

TERASKATA.com, Palopo – Pejabat dari Dinas PUPR Kota Palopo telah turun ke lokasi. Melihat dari dekat tebing sungai Salubattang yang sudah menyerupai jurang di wilayah Lelong, Kelurahan Jaya, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo. Mereka sudah melakukan identifikasi.

“Perlu segera ditangani,” ujar Hasyim, kabid jasa konstruksi Dinas PUPR Kota Palopo, di lokasi. “Yang harus dilakukan adalah talud atau Bronjong,” tambah Hasyim di hadapan Camat Telluwanua, Andi Baso Akbar, Lurah Jaya, Rusdianto, Ketua RW Lelong Haeruddin Rumae, dan Ketua RT Tappi, Ketua IPJ Awal, dan tokoh pemuda Lelong Asbi Badaruddin.

Selain kabid Jasa konstruksi, hadir pula dalam meninjau adalah Kabid PSDA, Irfan, dan sejumlah kepala seksi lingkup Dinas PUPR Kota Palopo. Kapan direalisasikan? “Insya Allah, kami segera tindaklanjuti,” tambah kabid.

Dinas PUPR segera mengusulkan ke badan anggaran eksekutif. Akan lakukan ekspose. Kemudian melaporkan ke balai besar wilayah sungai Jeneberang di Makassar. “Kita akan lakukan upaya penanganan tanggap darurat dulu,” tandasnya.

Tanggap darurat ini akan diusulkan ke badan anggaran eksekutif. “Kami akan upayakan,” tambahnya Di sana, lanjut dia, abrasi sungai terus terjadi. Abrasi sungai mengancam rumah warga, permukiman penduduk. Kemudian infrastruktur milik pemerintah. Berupa jalan aspal dan instalasi pipa air bersih PDAM Kota Palopo.

“Kalau tidak ditangani kasihan rumah warga yang terancam ini,” tandasnya. “Pasti akan tersapu banjir. Rumah dan sawah akan tersapu,” lanjutnya.

Di tempat yang sama, Camat Telluwanua, Andi Baso Akbar, SE, mengatakan, kehadiran pejabat dinas PUPR Kota Palopo diharapkan segera mengatasi soluasi atas abrasi sungai Salubattang. Di lokasi, kata camat, sudah tumbang tanaman warga berupa pohon asam.

Kemudian tanaman perkebunan. Tinggal selangkah lagi menghantam jalan aspal dan instalasi pipa PDAM. “Harapan warga segera ada penanganan darurat,” ujar Camat Telluwanua.(lia)

Komentar