Banjir Desa Pongko, Puluhan Rumah Terendam, 10 KK Mengungsi

TERASKATA.COM, LUWU – Puluhan rumah di Desa Pongko, Kecamatan Walenrang Utara Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan terendam banjir, Senin (15/11/2021) malam.

Banjir Desa Pongko terjadi karena Sungai Salutubu meluap menggenangi area persawahan hingga masuk ke pemukiman warga.

Informasi yang diperoleh Teraskata.com, air Sungai Salutubu meluap sekitar pukul 19.30 Wita.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir Desa Pongko ini, namun puluhan rumah terendam dan sebagian warga terpaksa mengungsi.

Awalnya, memang terjadi hujan lebat di wilayah Kabupaten Luwu termasuk Walenrang Utara, sejak selepas Magrib atau sekitar pukul 18.15 Wita.

“Air sungai yang mengalir dari daerah pegunungan menuju Sungai Salutubu dan masuk ke pengairan persawahan di belakang perumahan warga Desa Pongko meluap,” kata Koordinator Gabungan Relawan Luwu Raya, Patrick Paduli kepada Teraskata.com, Senin malam.

“Akibatnya puluhan rumah warga terendam,” jelas Patrick.

Dari hasil assesment Gabungan Relawan Luwu Raya, tercatat sedikitnya 25 rumah warga Desa Pongko terendam banjir dengan ketinggian air 50 centimeter hingga satu meter.

Patrick juga menyebut sedikitnya 10 KK warga Desa Pongko mengungsi ke rumah keluarga atau tetangga yang rumahnya lebih tinggi, sambil menunggu banjir surut.

“Yah, ada beberapa warga terpaksa mengungsi karena rumahnya kebanjiran,” katanya.

Menurut Patrick Paduli, meluapnya Sungai Salutubu diduga karena pendangkalan.

“Kondisi sungai yang memprihatinkan (dangkal) makanya air meluap ke sawah sehingga masuk ke pemukiman warga,” jelasnya. (int)

Komentar