Buka Musyawarah RKPD Palopo, Wali Kota: OPD Harus Berpikir

TERASKATA.com, Palopo – Wali Kota Palopo secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kota Palopo Tahun 2021 dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2022 dengan tema “Pemulihan Ekonomi, Peningkatan Daya Saing dan Kemandirian Daerah” yang dilaksanakan di ruang pertemuan Ratona Kantor Wali Kota Palopo, Rabu (24/03/21).

Ketua DPRD Kota Palopo Dr Hj Nurhaenih SKp MKes dalam sambutannya menyampaikan, sebagaimana yang telah kita hadiri bersama lembaga DPRD Kota Palopo telah merampungkan dan mengesahkan dokumen Pokok-pokok pikiran DPRD pada rapat paripurna dengan anggota Dewan.

Dokumen Pokok-pokok pikiran DPRD merupakan dokumen strategis kelembagaan legislatif sebagai bagian dari penyelenggara pemda yang turut mengarahkan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di daerah yang tidak lepas dari perwujudan visi misi daerah RPJPD dan RPJMD serta RKPD pemda ke depan.

Dimana dokumen Pokok-pokok pikiran DPRD telah membuat sistematika penyusunan dengan unsur isu-isu strategis dan dinamis yang berkembang di masyarakat, aspirasi masyarakat berdasarkan audiensi dan demokrasi, hasil pelaksanaan kegiatan reses dan kunjungan dapil oleh DPRD. 

Kemudian monitoring dan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan APBD dan pembangunan, hasil reverensi dari kunjungan studi banding, masukan kelompok pakar dan tenaga ahli pakar, tindak lanjut hasil temuan dari BPK RI dan hasil telaah DPRD terhadap dokumen perencanaan eksekutif. 

“Tentu kami berharap adanya penyelarasan dalam upaya memadukan rumusan skala prioritas pemda dengan butir-butir rekomendasi usulan prioritas melalui dokumen Pokok-pokok pikiran DPRD,” ujar Nurhaenih.

Ia pun berharap, ke depan kesepakatan ini terintegrasi sebagai dua unsur penyelenggaraan Pemda dalam rangka menselaraskan arah RPJPD-RPJMD, visi misi, dan musrenbang serta Pokok-pokok pikiran DPRD yang kemudian diimplementasikan terhadap arah kebijakan umum dan prioritas plafon anggaran sementara untuk perencanaan anggaran Pemda Kota Palopo ke depan.

Gubernur Sulsel yang dalam hal ini diwakili oleh Kadis Tanaman Pangan, hortikultura dan perkebunan Sulsel, DR Ir Andi Ardin Tjatjo MP menyampaikan, dalam kondisi pandemi ini kiranya tidak mengurangi substansi dari pada musrenbang yaitu sinkronisasi dan penyelarasan perencanaan pembangunan pada level pemerintah kab kota dan penajaman rencana program dari kegiatan RKPD tahun 2022.

Apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh stakeholder atas segala dukungan, kontribusi dan sinergitas yang dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dalam mewujudkan sulsel yang lebih sejahtera. 

Musrenbang yang dilaksanakan ini merupakan forum dialog antara seluruh stakeholder pembangunan sekaligus penyampaian rancangan RKPD yang membuat arah kebijakan program dan kegiatan yang strategis yang bertujuan penyelarasan dan sinkronisasi program dan kegiatan pembangunan daerah dengan sasaran dan prioritas pembangunan provinsi dan nasional. 

Adapun Wali Kota Palopo Drs HM Judas Amir MH menyampaikan, musrenbang hari ini diperhadapkan dengan dua kepentingan masyarakat yang dibawa dari musrenbang kelurahan, kecamatan dan RPJMD yang telah disahkan oleh DPRD Kota Palopo dan juga Kepentingan Nasional. 

Ini merupakan hal yang sangat penting harus kita pahami dan musrenbang hari ini adalah musrenbang OPD artinya semua telah siap dengan segala pikiran, pengamatannya dan juga perencanaan untuk menyongsong Tahun 2022.

“Apa yang akan kita bicarakan di sini adalah dua kepentingan yang semua itu harus kita wujudkan terutama kepentingan nasional jika kepentingan nasional tidak boleh dikesampingkan untuk kepentingan daerah tapi kepentingan daerah bisa dikesampingkan untuk kepentingan nasional,” sebutnya.

Juga harus memposisikan diri seperti apa dengan memposisikan diri menjadi orang yang bertugas untuk berbuat yang terbaik untuk masyarakat dan juga untuk bangsa dan negara. 

“Kita tidak boleh lagi seperti yang dulu hanya mengetahui mengusulkan dan hanya tau menulis tanpa memikirkan bahwa ini merupakan kepentingan rakyat  dan kepentingan ekonomi masyarakat,” tutur Wali Kota.

Ia pun meminta kepada seluruh OPD untuk terus berfikir dan menanyakan jika ada hal yang tidak diketahui.

Dalam merumuskan kegiatan ini, seluruh Kepala Dinas bertanggung jawab dengan segala perencanaan yang menjadi keputusan.

“Karena Kota Palopo tidak akan maju untuk lebih baik jika kita tidak berfikir dan memperbaiki pikiran kita untuk lebih baik ke depan,” tutup Wali Kota.

Turut Hadir pula Sekretaris Daerah Kota Palopo Drs Firmanza DP, SH MSi, Kepala Bappeda Kota Palopo Hj Raodatul Jannah, SSos, Kasdim 1403/SWG Mayor Kav Suparman, Wakapolres Palopo Kompol Budi Gunawan SH, Serta Pimpinan Perangkat Daerah Kota Palopo.(lia)

Komentar