Dinas Perikanan Luwu Utara Crash Program

TERASKATA, LUTRA – Dalam mengoptimalkan program yang tertunda sebelumnya akibat Covid-19, Dinas Perikanan Luwu Utara mengambil langkah untuk crash program.

Menurut Kepala Dinas Perikanan Luwu Utara, Muharwan menyebutkan, beberapa program yang telah disusun oleh pihaknya untuk segera direalisasikan pada periode 2020 ini.

Ada beberpa program yang akan dioptimalkan oleh Dinas Perikanan Luwu Utara pada tahun 2020 ini yaitu upaya mendorong kegiatan penyiapan sarana produksi, budidaya udang, ikan bandeng, rumput laut, dan ikan air tawar,

“Sejauh ini telah tereaisasi 11 kelompok,” kata Muharwan di ruang kerjanya, Senin 29 Juni 2020.

Lanjutnya, juga akan melakukan koordinasi dengan DKP Sulsel untuk aspek teknologi, budidaya perikanan, perikanan tangkap, konservasi, pengendalian sumberdaya kelautan, dan perikanan serta UPT pusat dan Provinsi serta pihak lain yang terkait.

“Intinya mengenai penyiapan paket teknologi,” sebutnya.

Diinformasikan Muharwan, kepada UMKM sektor Kelautan dan Perikanan, untuk dapat kredit usaha dapat melalui jasa perbankan.

Pihaknya juga akan melakukan pelaporan kepada Kementerian agar dapat mengeluarkan kebijakan untuk melakukan kerja sama dengan BUMN, perusahaan negara, juga para eksportir guna untuk membeli hasil perikanan masyarakat melalui hasil budidaya, tangkap, pengolahan, dan juga sektor private yang berdampak pandemi covid 19.

“Tetap melakukan kinerja reguler dengan identifikasi kartu pelaku usaha perikanan (Kusuka),” paparnya.

Pendataan statistik perikanan melalui ONEDATA, perumusan hasil musrembang, dan hasil reses DORD agar melakukan supervisi terhadap kelompok yang berdampak bencana alam banjir.(ADI)

Komentar