Jangan Sepelekan Kelangkaan Minyak Goreng, Apri: Ini Dampak Luas yang Mengintai

TERASKATA.COM, PALOPO – Kelangkaan minyak goreng masih terus terjadi dan menjadi persoalan nasional.

Khusus di Kota Palopo, kelangkaan mengakibatkan harga minyak goreng melambung bahkan naik dua kali lipat lebih dari Harge Eceran Tertinggi (HET).

Melihat kondisi ini, Direktur Nusantara Riset, Aprianto Nurdin menilai jika kondisi ini akan memiliki dampak luas jika tidak segera ditangani. Apalagi minyak goreng merupakan satu kebutuhan pokok.

Dijelaskannya, jika terjadi kelangkaan pangan tentu akan diikuti dengan inflasi harga. Baik itu minyak goreng, atau pun hal sejenis seperti mentega dan lainnya.

“Nah, ketika terjadi inflasi akan diikuti dengan menurunnya daya beli masyarakat. Akibatnya, aktivitas ekonomi akan sedikit mengalami perlambatan,” ujarnya kepada teraskata.com, Rabu 9 Maret 2022.

Lanjutnya, perlambatan ekonomi merupakan hal yang perlu dikhawatirkan jika kondisi saat ini masih akan berlanjut lama.

Sebab, sektor lain akan mempengaruhi, seperti salah satunya pendapatan masyarakat akan menurun.

“Pendapatan masyarakat tidak mengalami peningkatan, dan bahkan ada sebagian yang bisa menurun. Itu seperti pengusaha UMKM yang menggunakan minyak goreng sebagai bahan pokok dalam menjalankan usaha,” ujar pemuda Palopo yang kerap jadi pemateri tingkat nasional ini.

Kondisi ini tambahnya, tentu berujung pada terkontraksinya ekonomi di Palopo secara khusus.

Dia berharap, pemerintah Kota Palopo bisa mencari formulasi agar sedikit bisa meredam kelangkaan yang ada. Apalagi, sudah menjelang Ramadan. (ams)

Komentar