TERASKATA.com, Palopo – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo angkat bicara terkait kembali maraknya kasus kriminal di Kota Palopo.
Seperti yang terjadi di Kelurahan Temmalebba Kcamatan Wara Utara Kota Palopo, Rabu (28/07/21) malam tadi, kembali terlihat aksi tawuran yang melibatkan sekelompok warga di wilayah hukum Polres Palopo tersebut.
Sebelumnya juga terjadi hal serupa di Jalan Yos Sudarso dan Jalan Lingkar Kota Palopo beberapa hari yang lalu.
Sehingga, Wakil Presiden BEM IAIN Palopo, Mahendra menilai semestinya Polres Palopo melakukan upaya-upaya protektif untuk mencegah hal tersebut terjadi.
“Tentu dengan maraknya tawuran di Kota Palopo ini menjadi catatan buruk dari masyarakat ke pihak Kepolisian Kota Palopo,” tegasnya.
Terlebih, lambannya pengungkapan kasus penemuan mayat siswa SMKN 2 Palopo, Panca Subastio (17) yang hingga kini belum diketahui pasti penyebab kematiannya.
Sehingga mendapat sorotan tersendiri oleh Sekretaris Jendral BEM IAIN Palopo, Ahmad Rifai Saputra yang mengatakan, sangat menyayangkan lambannya penanganan beberapa kasus kriminal yang ada di Kota Palopo termasuk pengungkapan penyebab kematian siswa SMKN 2 Palopo ini.
Komentar