Kepala Loka POM di Palopo Berganti, Wali Kota Ucapkan Selamat dan Terima Kasih

TERASKATA.com, Palopo – Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) di Kota Palopo berganti pimpinan.

Kini, yang menjabat selaku Kepala Loka POM di Kota Palopo, Mardianto SFarm Apt menggantikan pejabat lama Dra Nurtati Rahman Apt MKes.

Pergantian pejabat lama ke pejabat baru itu pun dilaksanakan secara resmi dalam serah terima jabatan Kepala Loka POM di Kota Palopo yang dilaksanakan di aula pertemuan Hotel Harapan Palopo, Jumat (26/03/21).

Hadir saat itu, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Palopo, Dr dr HM Ishaq Iskandar MKes mewakili Wali Kota Palopo menyampaikan, selamat dan terima kasih kepada pejabat lama dan pejabat baru Kepala Loka POM di Kota Palopo atas sumbangsihnya dalam membantu Pemerintah melakukan pembinaan dan pengawasan obat dan makanan di tujuh wilayah kerja Kabupaten/Kota yakni, Palopo, Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, Tana Toraja, Toraja Utara, dan Enrekang.

“Selain membantu pemerintah juga memberikan rasa aman kepada masyarakat selaku konsumen, semoga sukses di tempat yang baru dan bagi pejabat baru selamat datang dan selamat bertugas,” sambutnya.

Melalui kesempatan itu pula, Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo berharap agar kiranya diinsentifkan sasaran razia bahan obat dan makanan pada tiga lokasi yang sangat perlu diawasi seperti pasar, minimarket,dan sekolah-sekolah. 

“Oleh karena itu, perlu dilakukan pengawasan secara terus menerus agar tidak terjadi kasus yang dapat merugikan kesehatan masyarakat seperti kasus-kasus yang sebelumnya,” kata Dr Ishaq.

Sementara itu, Kepala Loka POM di Kota Palopo yang baru Mardianto, SFarm Apt menyampaikan, banyak hal yang masih harus dipelajari selama bertugas di Kota Palopo dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten/Kota yang telah bersinergi dengan Loka POM di Kota Palopo.

“Dan selamat bertugas kepada ibu Nurtati di tempat yang baru Loka POM Palu dan meminta kepada Pemerintah di Kabupaten/Kota bahwa sinergi yang telah dilakukan sebelumnya akan dilanjutkan dan semoga dapat lebih ditingkatkan dan bekerja sama mengawal dalam pengawasan obat dan makanan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu pula, Pejabat lama Kepala Loka POM di Kota Palopo Dra Nurtati Rahman Apt. MKes dalam sambutannya menyampaikan, Loka POM di Kota Palopo ini adalah salah satu dari 40 Unit Pelaksana Tugas (UPT) di Kabupaten/Kota yang terbentuk di tahun 2018.

“Sejak dilantik Agustus 2018 sampai dengan 30 Desember 2020, kemudian ditunjuk kembali sebagai pelaksana tugas sampai dengan 16 Februari selama kurang lebih 30 bulan menjalankan amanah dan tugas dengan wilayah pengawasan 7 Kabupaten/Kota,” kata Nurtati.

Ia mengatakan, banyak suka duka yang telah dilewati selama bertugas di Kota Palopo dan apresiasi serta terima kasih khususnya kepada Wali Kota Palopo dan Bupati di 6 Kabupaten, OPD, dan mitra kerja lainnya atas kerja sama, support, dan bantuannya selama ini dalam melaksanakan tugas melakukan pengawasan peredaran obat dan makanan yang tidak memenuhi persyaratan keamanan. 

“Sinergitas menjadi kunci utama dan kerja aama yang baik dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat dan pelaku usaha di bidang obat dan makanan adalah suatu tuntutan,” tegasnya.

Ia berharap, kerja sama itu tetap masih ada untuk meningkatkan kinerja di Kota Palopo dan selama Loka POM terbentuk di Kota Palopo kini telah mendapatkan sertifikat ISO dan telah melakukan pendampingan di beberapa pelaku usaha.

Kepala BBPOM Provinsi Sulsel, Dra Hardaningsih mengatakan, Loka POM merupakan harapan dari masyarakat maupun Pemerintah Kabupaten/Kota walaupun belum ada di semua Kabupaten/Kota.

“Terima kasih kepada Wali Kota Palopo dan ini merupakan komitmen bersama yang telah menghibahkan tanah untuk kantor Loka POM di Kota Palopo meskipun saat ini masih dalam proses pembangunan,” ucapnya.

Seperti yang telah disampaikan bahwa Loka POM di Kota Palopo sudah bisa berkontribusi terhadap pengawasan makanan di daerah dan yakin pemerintah support keberadaan Loka POM. 

“Semoga apa yang telah ada sebelumnya dapat kembali dilanjutkan oleh kepala Loka POM yang baru dan kami siap berkolaborasi, bekerja sama, dan bersinergi bersama Loka POM di Kabupaten/Kota,” harapnya.

Usai serah terima jabatan, dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) persepsi lintas sektor terkait implementasi peningkatan efektivitas pengawasan obat dan makanan daerah yang dibawakan Sekertaris Daerah Kota Palopo, Drs. Firmanza DP, SH., M.Si dan Kepala BBPOM Prov. Sulsel Dra. Hardaningsih.

Hadir pula Pimpinan Perangkat Daerah serta para pimpinan lembaga/organisasi masyarakat dari berbagai unsur termasuk pelaku usaha.(lia)

Komentar