TERASKATA.id, Palopo – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo, Seteven Hamdani menyampaikan apresiasi atas langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo menggratiskan biaya pengobatan korban aksi unjukrasa di Palopo.
Demikian diungkapkan politisi Partai Golongan Karya itu kepada teraskata.id, Kamis, (26/09/19). Ia mengatakan langkah Plt. Kepala Dinas Kesehatan dibawah kepemimpinan Judas Amir sebagai Walikota Palopo, merupakan wujud kepedulian dan perhatian pemerintah terhadap warganya.
”Saya secara pribadi mengapresiasi Bapak Kadis Kesehatan dibawah kepemimpinan bapak HM. Judas Amir selaku walikota palopo.
Hal ini membuktikan bahwa dibawah kepempinan beliau, segala permasalahan terkhusus masalah kemanusiaan yang melibatkan rekan-rekan mahasiswa dan aparat keamanan dapat dengan segera terselesaikan,” kata Steven Hamdani.
Ia mengatakan, aksi unjukrasa yang terjadi di Kota Palopo dua hari terakhir merupakan dinamika dalam bernegara.
”Kita pahami bahwa persoalan yang terjadi selama dua hari kemarin merupakan dinamika dalam bernegara. Penanganan yang dilakukan aparat dan kedewasaan dari adek-adek mahasiswa menunjukkan Kota Palopo sebagai kota yang dewasa dalam berdinamika dalam berpolitik serta saling mengayomi dan menghargai satu sama lain.,” ungkap ketua Komisi Otonomi Daerah KNPI Palopo ini.
Ia berharap, kedepan sinergitas semua elemen di Kota Palopo dapat mengarahkan Palopo ke arah yang lebih baik.
”Semoga Palopo semakin juara dalam pembangunan kedepan, baik pembangunan sumber daya manusia, pembangunan kesejahteraan, maupun pembangunan kota itu sendiri,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Palopo menggratiskan biaya perawatan peserta aksi yang menjadi korban pada aksi unjukrasa di halaman DPRD Kota Palopo, 24 September 2019 lalu.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo, M. Taufiq, S.Kep Ns. kepada teraskata.id. mengatakan, pihaknya telah melakukan kordinasi dengan pihak puskesmas dan pihak rumah sakit.
”Terkait dengan korban dalam aksi demonstrasi yang kini dirawat di rumah sakit, kami sudah koordinasi dengan semua PKM dan rumah sakit agar biayanya digratiskan,” katanya, Kamis (26/09/19). (*)
Komentar