Mulai Juli, Beli Pertalite Harga Premium

TERASKATA.Com, Palopo – Kabar gembira bagi masyarakat masyarakat pengguna roda dua, roda tiga, angkutan umum, dan taksi ber pelat nomor kuning.

Mulai Juli tahun 2021, PT Pertamina (Persero) bekerjasama dengan Pemerintah Kota Palopo akan menjalankan Program Langit Biru (PLB). Program langit biru sendiri merupakan program pemerintah pusat yang dieksekusi oleh Pertamina dengan menggandeng pemerintah daerah.

Menurut Kepala Dinas Perdagangan Kota Palopo, Nuryadin, SH.,MH., menyebutkan, PLB merupakan program edukasi melalui promosi, yakni Pertalite Harga Khusus bagi masyarakat pengguna roda dua, roda tiga, angkot, dan taksi ber pelat nomor kuning.

”Program ini akan mulai dijalankan pada bulan Juni mendatang. jadi, nanti pihak pertamina akan menunjuk SPBU mana saja yang ditunjuk untuk menjalankan program ini. Jadi tidak semua SPBU,” kata Nuryadin kepada teraskata.com saat ditemui diruang kerjanya, Senin (07/06/21) siang.

Program ini kata Nuyadin, tidak berlaku bagi kendaraan roda empat berpelat hitam dan kendaraan dinas. Program Langit Biru merupakan program yang dilaksanakan pemerintah dalam rangka menekan polusi udara dengan terlebih dahulu mengedukasi warga untuk beralih menggunakan BBM yang berkualitas dan ramah lingkungan seperti dari Premium ke Pertalite.

”Program ini juga, tentu dalam rangka mengantisipasi kelangkaan BBM jenis premium yang kerap kali terjadi di Kota Palopo,” katanya.

Ia menambahkan, BBM berkualitas memiliki kadar oktan (Research Octane Number/RON) tinggi, sehingga rendah emisi. Sebagai tahap awal selama enam bulan pertama Pertamina akan menawarkan harga khusus Pertalite seharga Premium. Diskon harga ini akan berubah setiap bulannya, sampai pada bulan keenam nanti warga sudah membeli Pertalite dengan harga normal.

Pemerintah Kota Palopo kata Nuryadin mengapresiasi program yang akan diluncurkan pertamina. Program ini dinilai turut mendukung pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi Covid-19.

”Tentu kami sebagai pemerintah mendukung penuh program ini. Kita akan terus kordinasi dengan pihak pertamina terakit bentuk keterlibatan pemerintah dalam pengawasan agar program ini bisa berjalan dengan baik,” tandasnya. (udi)

Komentar