Pelaku Pembunuhan di Graha Jannah Diduga Dua Orang, Keluar dari Pintu Samping

TERASKATA.COM, PALOPO – Pembunuhan yang terjadi di Perum Graha Jannah-Zarindah Blok C masih menjadi teka-teki. Hingga siang ini, polisi belum mengungkap siapa pembunuh berdarah dingin tega menusuk korbannya hingga 20 kali.

Namun, sejumlah fakta mulai terbuka. Dari keterangan beberapa saksi, kuat dugaan jika pembunuhnya tidak satu orang, melainkan ada dua orang.

Saksi mata yang melihat kondisi rumah korban Daeng Losi itu mengungkap jika dia melihat ada dua orang di dalam rumah korban (selain korben, red).

“Sempat saya liat ada tangan menutup pintu depan rumah Daeng Losi. Sebelum ditutup, ada juga orang pakai jaket hitam di dalam. Kalau tidak salah ada dua orang di dalam,” kata saksi mata seperti diberitakan Palopo Pos.

Setelah melihat pintu rumah tertutup, saksi lalu bergegas ke tetangga sekitar Blok C untuk meminta bantuan.

Selang beberapa saat kemudian, para tetangga sudah berdatangan ke rumah Daeng Losi. Alangkah terkejutnya, setelah dibuka pintu depan, darah sudah berceceran di lantai, mulai di ruang tamu hingga ke dalam kamar depan.

Di dalam kamar depan inilah Daeng Losi ditemukan terlentang bersimbah darah dekat karpet merah.

Sedangkan di dalam rumah terlihat beberapa jejak kaki yang mengarah ke pintu keluar samping rumah.

Sederet Fakta Pembunuhan di Graha Jannah

– Daeng Losi tinggal sendiri saat kejadian.
– Suaminya Daeng Gassing ke Takalar, Selasa malam (10/8) untuk menghadiri Hari Ketiga adiknya meninggal.
– Selasa tengah malam, dua orang bertanya letak rumah Daeng Losi.
– Rabu siang pukul 13.00 Wita, tetangga Daeng Losi mendengar teriakan minta tolong.
– Pukul 14.00 Wita polisi mengamankan lokasi TKP.
– Daeng Losi ditikam sebanyak 20 kali.
– Luka tusukan berukuran kecil dan dalam, diduga bekas tusukan badik.
– Buku saku korban berisi nama-nama peminjam.
– Hasil olah TKP, ditemukan sejumlah sidik jari terduga pelaku.

Barang Bukti Diamankan Polisi

– Uang tunai sebesar Rp7 juta
– Kalung emas
– Batu ulekan
– Dua unit handphone
– Gelas
– Helm hitam yang diduga milik pelaku
– Satu bungkus rokok Surya
– Satu bungkusan biskuit
– Baju warna biru, dan
– Sendal warna hitam diduga milik pelaku. (ams)