Plt Gubernur Sulsel Harap 2-3 Hari ke Depan Jembatan Miring Sudah Dilalui Kendaraan

TERASKATA.COM, PALOPO – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman berharap pengerjaan perbaikan Jembatan Miring (Jemmir) di Kelurahan Jaya, Kecamatan Telluwanua Kota Palopo segera rampung.

Andi Sudirman memuji kerja keras petugas dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan yang bekerja hingga tengah malam agar Jemmir bisa segera dilalui kendaraan kembali.

Hal itu disampaikan Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman ketika meninjau pengerjaan perbaikan Jemmir, Selasa (9/11/2021) malam.

Seperti diketahui, jembatan di atas Sungai Battang yang merupakan akses utama dari Kota Palopo – Kabupaten Luwu mengalami keretakan dan miring akibat tergerus arus sungai yang meluap, 30 Oktober lalu.
Akibatnya, perbatasan Kota Palopo dan Kabupaten Luwu itu tidak dapat dilalui atau ditutup sementara.

Setibanya di Kota Palopo sekitar pukul 22.00 Wita, Andi Sudirman bersama rombongan langsung menuju Jembatan Miring.

Padahal sebelumnya, Andi Sudirman menghadiri sejumlah kegiatan diantaranya 414 Kota Makassar.

Ia juga mengikuti Simposium dan Deklarasi Penyelamatan Aset Milik Negara, yang kemudian menempuh perjalanan lebih dari 300 km menuju Kota Palopo.

Saat tiba di Jembatan Miring, Andi Sudirman melihat langsung progres penanganan jembatan yang masih dilakukan hingga malam hari.

“Alhamdulillah tim sudah in progres untuk percepatan penanganan jembatan utama. (Pengerjaan) berlangsung dengan aman dan baik,” ujarnya.

Andi Sudirman optimis penanganan jembatan ini bisa beres secepatnya, terlebih ini menjadi akses utama Kota Palopo – Kabupaten Luwu.

“Alhamdulillah, teman-teman balai (BBPJN) cekatan untuk membantu dan melakukan double shift, sampai bekerja di malam hari sampai jam 10 malam ini masih bekerja.”

Andi Sudirman pun berharap dalam dua atau tiga hari ke depan pengerjaan rampung dan Jembatan Miring bisa dilalui kendaraan lagi.

“Mudah-mudahan dalam waktu dua atau tiga hari ke depan bisa dapat diselesaikan dan mudah-mudahan cuaca mendukung sehingga dapat selesai dengan baik,” ungkapnya.

Respon cepat itu pun merupakan hasil dari koordinasi langsung Plt Gubernur Sulsel dengan BBPJN Sulawesi Selatan selaku penanggung jawab. Mengingat jembatan tersebut merupakan kewenangan pemerintah pusat.

“Alhamdulillah sudah ditangani. Hal ini merupakan sinergitas bersama, karena kondisi darurat ini membutuhkan penanganan cepat, kita harus bersinergi untuk memberikan solusi,” tuturnya. (*/int)