TERASKATA.COM, LUWU TIMUR – Warga Loeha Raya, Kecamatan Towuti mengeluhkan seringnya dilakukan pemadaman listrik di wilayah tersebut.
Kondisi ini dipertanyakan, mengingat di Kecamatan Towuti merupakan salah satu pemasok listrik dengan menggunakan air danau towuti sebagai sumber utama bendungan Larona. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA Larona).
Aktivis Pemuda Towuti, Riswanto B menyoroti seringnya terjadi pemadaman listrik di wilayah tersebut.
Ia miris melihat seringnya terjadi pemadaman listrik, padahal Towuti memiliki PLTA Larona.
“Pemadaman (listrik) ini sangat berimbas pada aktivitas masyarakat, terutama perekonomian hingga pelayanan publik. Termasuk sekolah-sekolah di pesisir Loeha Raya. Padahal kita kan punya PLTA Larona,” protesnya, Minggu (3/10/2021).
Riswanto bahkan menilai ada diskriminasi pihak berwenang terhadap masyarakat pesisir Loeha Raya.
“Luwu Timur kan bergemerlap cahaya. Kenapa hanya Loeha Raya yang sering pemadaman,” tuturnya.
Riswanto berhadap, Pemkab dan DPRD Luwu Timur memperhatikan masalah listrik di Kecamatan Towuti ini.
“Sehingga pemadaman listrik yang meresahkan masyarakat pesisir Loeha Raya tidak lagi menjadi masalah yang tak berujung,” pungkasnya.(rik)
Komentar