Tak Sigap Tangani Kebakaran, IPMIL Komisariat Lamasi Desak Pemda Evaluasi Damkar Luwu

TERASKATA.com, Luwu – Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu (IPMIL) Komisariat Lamasi melontarkan kritik kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Luwu terkait peristiwa kebakaran yang meratakan rumah warga akibat lambannya Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Luwu tiba di lokasi.

Kebakaran tersebut terjadi di Desa To’pongo Kecamatan Lamasi, Sabtu (18/09/21) sekira pukul 13.00 Wita yang menghanguskan tiga rumah warga. Dua di antaranya telah rata dengan tanah. Hingga sampai saat ini belum diketahui apa penyebab utama amuknya si jago merah.

Dalam video salah satu warga kecamatan Lamasi mengatakan, Damkar sangat lamban dalam menangani bencana tersebut.

Sehingga memunculkan reaksi Mantan Ketua IPMIL Luwu Komisariat Lamasi, Muh Ilham Hafid yang juga akrab disapa Ilham, mengecam Kepala Dinas Damkar Luwu yang tidak mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP). Tentunya hal seperti ini, kata dia, para petugas kebakaran harus cepat tanggap tiba di lokasi kebakaran.

“Padahal jarak antara lokasi dengan basecamp pemadam kebakaran yang ada di Kecamatan Lamasi tidak terlalu jauh, yang hanya berjarak kurang lebih 1,5 Km saja,” ungkap Ilham.

“Makin ke sini, perhatian pemerintah setempat semakin minim terhadap masyarakat, seharusnya pemerintah mampu hadir sebagai solusi dan memberikan pelayanan yang terbaik,” kata Ilham.

Ia pun berharap, ke depan, Pemda Luwu wajib mengevaluasi jajaran birokrasi. Agar betul-betul memaksimalkan kinerja pada tiap-tiap instansinya.

Ilham pun mendesak Pemda Luwu dalam hal ini Dinas Sosial untuk gerak cepat memberikan perhatian khusus kepada warga terkena musibah dan jika perlu Dinas Perumahan dan Pemukiman Luwu mengalokasikan anggaran tanggap bencana dalam perbaikan rumah warga yang terkena musibah kebakaran.(rls/lia)

Komentar