TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

Teleconference dengan Gubernur, Ini yang Dilaporkan Walikota

admin |
Rapat kordinasi terkait Covid-19 secara Live Video streming antara Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah dengan Walikota Palopo, Drs. HM JUdas Amir, MH. Kamis (26/03/20).

TERASKATA, Palopo – Walikota Palopo Drs. HM Judas Amir, MH. melakukan teleconference dengan Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM. Nurdin Abdullah, M.Agr, Kamis (26/03/20).

Pada rapat kordinasi terkait Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) secara Live Video streming itu, Judas Amir menyampaikan langsung beberapa point penting yang telah dilakukan Pemkot Palopo, dalam rangka penanganan Penyebaran Covid-19.

”Upaya penanganan dan penanggulangan penyebaran Covid-19 sudah kami lakukan tindakan preventif. Dengan melibatkan semua unsur dan semua pihak.” kata Walikota.

Judas juga menyampaikan, kesadaran masyarakat semakin membaik dan mematuhi himbauan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah. Termasuk penutupan beberapa sarana hiburan yang ada dalam wilayah Kota Palopo.

Selain itu, Walikota Palopo dua periode ini juga melaporkan, penanganan terkait jalur keluar masuk bagi kendaraan umum yang ada di tiga titik di wilayah Kota Palopo. Pemkot telah melakukan penyemprotan desinfektan dan pemeriksaan suhu tubuh bagi penumpang.

”Selain pengamanan di tiga jalur masuk penyemprotan desinfektan juga sudah dilakukan di sarana publik, baik sarana umum maupun sarana pemerintah,” terangnya.

Selain itu, Judas juga melaporkan upaya pihak Polres Palopo dan Kodim 1403 Sawerigading yang menindaklanjuti arahan Kapolda dan Pangdam untuk menutup sarana hiburan dan membubarkan kumpulan masyarakat di beberapa titik termasuk warung kopi dan tempat tempat tertentu lainnya.

Sementara itu Gubernur Sulsel Prof. Nurdin Abdullah dihadapan para Walikota dan para bupati se Sulsel menyampaikan, saat ini ada penambahan jumlah ODP di Sulsel.

Meski demikian, ia mengimbau kepada seluruh kepala daerah dan masyarakat Sulsel agar tidak kaget, karena saat ini Sulsel sudah memiliki alat pendeteksi yang mampu mengambil 60 sample perhari.

”Covid-19 ini harus cepat penanganannya, sehingga ada pemotongan rantai penyebaran. Khususnya di Sulsel,” harap Gubernur.

Ia juga berharap, Gugus tugas yang dibentuk tiap daerah agar bekerja cepat. Begitupun, media center dan call center agar sudah terintegrasi dengan seluruh RS Rujukan termasuk para pimpinan daerah.

Nurdin juga menyampaikan terima kasih kepada segenap Forkopimda yang sudah bergerak, khususnya kepada Kapolda dan Pangdam atas ketegasan dalam mengawal masyarakat. Ucapan yang sama disampaikan kepada pimpinan daerah yang telah melakukan sosial dan fisikal distancing sesuai standar WHO.

”Untuk ODP agar dilakukan pengawasan yang ketat karena mereka yang masuk dalam ODP masih banyak yang melakukan aktifitas dan berbaur dengan masyarakat,” harapnya.

Lanjut Gubernur  saat ini, ada 3 hal menjadi perioritas yang saat ini harus menjadi titik fokus, sesuai arahan Presiden. Yakni, kesehatan masyarakat, keamanan dan perekonomian.

”Lakukan rapat agar ada kebijakan khusus terkait PAD. Pemda harus tetap memberikan semangat kepada masyarakat agar jangan panic. Tetap waspada Rajin cuci tangan. Karena Rapid tes negatif bukan berarti bebas,” tandasnya.

Pada agenda tersebut turut mendampingi walikota diantaranya, Sekda, Firmanza DP. Serta para asisten dan Tim Gugus Tugas Percepatan penanganan Virus Covid-19. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini