Ternyata ada 3 Alternatif Desain Pembangunan Kawasan Wisata Lalebbata

TERASKATA.id, Palopo – Tim Pendamping Pengembangan Kawasan Wisata Lalebbata menggelar ekspose terkait rencana pembangunan Menara Pusat Kuliner dan Souvenir.

Ekspose dihadapan Anggota DPRD Kota Palopo berlangsung di Ruang Musyawarah Kantor DPRD Kota Palopo, Senin, (25/11/19). Mewakili Tim Pendamping Pengembangan Kawasan Wisata Lalebbata, Renaldi memaparkan konsep pembangunan gedung yang diberi nama Menara Pusat Kuliner dan Souvenir Kota Palopo yang tertera didalam feasibility study (FS).

Desain Alternatif I

Salah satu hal penting yang diungkapkan Renaldi dalam pemaparannya, adalah mengenai tiga alternatif desain pembangunan menara tersebut. Setiap alternatif desain berimplikasi pada anggaran yang akan dihabiskan dalam proses pembangunannya. Olehnya itu, kata Renaldi, hingga saat ini belum ada patokan pasti anggaran yang akan digunakan dalam pembangunan menara itu. Terkait anggaran baru akan diketahui setelah ada kesepakatan soal desain mana yang akan digunakan.

Desain Alternatif II

”Kami juga kaget kalau sudah ada yang memastikan angka 103 Miliar. Padahal ini masih asumsi, masih sangat bisa bias. Ini masih feasibility study belum kita masuk ke Detail Engineering Desain (DED) baru bisa ketahuan angkanya,” kata Renaldi.

Tiga alternatif didalam FS yang dimaksud Renaldi, masing-masing menghabiskan anggaran Rp103 Miliar untuk alternatif pertama. Rp95 Miliar untuk alternatif kedua dan 35 Miliar untuk alternatif ketiga.

Alternatif III

”Jadi angka Rp103 Miliar itu belum final. Karena kita juga belum sepakati soal alternatif mana yang akan digunakan,” katanya. (*)

Komentar