TERASKATA.COM, LUWU – Banjir yang melanda Kecamatan Walenrang dan Walenrang Utara, Rabu (22/9/2021) malam kemarin, dampaknya cukup parah. Bahkan di Desa Siteba, ada tiga rumah warga yang rata dengan tanah karena tersapu banjir.
Informasi ini diperoleh Teraskata.com dari relawan Pecinta Alam Seluwu Raya (Paserya) yang melakukan penelusuran ke sejumlah wilayah di Walenrang dan Walenrang Utara, Kamis (23/9) pagi hingga sore tadi.
Khusus di Desa Siteba Dusun Kole, Paserya mencatat ada tiga rumah yang hanyut terbawa air bah. Sebuah musalah juga rusak parah.
Salah satu relawan Paserya, Patrik menyebut warga yang kehilangan rumahnya karena tersapu banjir itu sudah mengungsi ke lokasi yang aman.
“Tidak ada apa-apa nabawa kasian. Cuma pakaian di badan saja,” kata Patrik kepada Teraskata.com, Kamis malam.
Menurutnya, Desa Siteba merupakan salah satu desa yang terisolir akibat banjir Walenrang kemarin malam.
“Iya, terisloir di situ karena ada jembatan gantung putus. Desa Buntu Awo juga sangat parah,” bebernya.
Komentar