TERASKATA.com, Palopo – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Palopo menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama dengan Kepala Sekolah terkait kesiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Kota Palopo yang digelar di ruang pertemuan Ratona Kantor Wali Kota Palopo, Senin (14/06/21).
Kepala Dinas Pendidikan Palopo, Syahruddin, SPd MM dalam laporannya menyampaikan, skenario persiapan penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi Covid-19.
“Skenario ini dibuat Dinas Pendidikan Kota Palopo dengan mendasari Surat Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Palopo, Drs HM Judas Amir MH menyampaikan, sangat disadari bahwa anak-anak (siswa) saat ini sangat rindu terhadap pembelajaran tatap muka dan para guru juga sangat rindu dengan siswa-siswinya. Hanya saja, persoalannya orang tua sangat memikirkan itu semua.
“Yang ada di ruangan ini kitalah yang menentukan suksesnya pembelajaran ke depan, kita juga tidak boleh emosi menghadapi situasi seperti ini,” ungkap Judas.
Ia juga mengatakan, Ini yang menjadi pertimbangan bahwa anak-anak sudah butuh bimbingan secara langsung. Jangan ada yang berinisiatif mengambil keputusan yang gegabah untuk bertatap muka karena yang ditakutkan adanya klaster baru.
“Maka dari itu, kita harus bermusyawarah bagaimana baiknya kita lakukan untuk pendidikan ke depan,” ujarnya.
Wali Kota menambahkan, sebelum sekolah melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas, harus siap terlebih dahulu sebenar-benarnya, yakni ada sarana dan prasarana Protokol Kesehatan (Prokes) di sekolah dan ada ruang isolasi untuk anak yang demam.
“Kemudian jika sekolah telah memenuhi sarana dan prasarana Prokes, sekolah bersurat terlebih dahulu, kemudian akan turun Forkopimda meninjau kesiapan sekolah tersebut, apakah sudah sesuai dengan protokol kesehatan atau tidak,” tegas Judas.
Turut hadir sisten III, Unsur Forkopimda, dan Kepala Sekolah TK/ SD/ SMP/ SMA/ SMK se-Kota Palopo.(lia)
Komentar