TERASKATA, PALOPO – Wali Kota Palopo bersama Wakil Wali Kota, Forkopimda, dan Ketua NU Kota Palopo mengikuti Video Conference (Vidcon) dengan Panglima TNI dan Kapolri di ruang kerja Wali Kota, Jumat 10 Juli 2020.
Vidcon tersebut dalam rangka kunjungan kerja Panglima TNI dan Kapolri di Sulawesi Selatan guna penyiapan operasi pendisiplinan protokol kesehatan dalam mewujudkan masyarakat produktif yang aman Covid-19 di indonesia.
Gubernur sulsel, Nurdin Abdullah pada kesempatan itu memaparkan langkah-langkah dalam penanganan Covid-19 di Sulsel.
Nurdin Abdullah menjelaskan, dalam penanganan Covid-19, Pemprov Sulsel melakukan program rekreasi/Duta Covid-19 bagi masyarakat yang terpapar.
“Masyarakat yang mengikuti rekreasi Covid-19 dan sembuh, akan kembali ke masyarakat melakukan edukasi terkait Covid-19 ini,” kata Nurdin.
Alumni atau Duta Covid-19 ini tersebar di daerahnya memberikan edukasi. Mengedukasi dan memberikan informasi bahwa yang dilakukan bagu yang terpapar bukanlah karantina namun sebuah wisata yang dilakukan Pemerintah.
Nurdin Abdullah menambahkan, dalam penanganan Covid-19 ini, Pemprov juga membangun sinergi dengan Kabupaten dan Kota.
“Hampir semua Kabupaten dan Kota yang terkonfirmasi positif dirujuk ke Makassar ke fasilitas yang telah disiapkan,” tegasnya.
Kapolri, Idham Azis dalam sambutannya mengapresiasi upaya yang dilakukan Pemprov Sulsel dalam penanganan Covid-19, juga atas apa yang dilakukan jajaran kepolisian di Sulsel, salah satunya Posko Balla Ewako (Banua Mangngewa).
Idham azis berpesan, agar melakukan semua dengan ikhlas, agar bernilai ibadah dan mendapat rida Allah SWT.
“Jika semua bahu membahu kita bersama, kita akan bisa terbebas Covid-19 di Sulsel,” ungkap Idham Azis.
“Jika memang butuh bantuan, Personel Polri akan siap bantu,” lanjutnya.
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto juga menyampikan, apresiasi atas program Pemprov Sulel dalam penanganan Covid-19.
Menurutnya, Pemprov Sulsel telah melakukan satu langkah inovatif dalam penanganan Covid-19.
“Akan optimal bila yang telah sembuh kita berdayakan untuk mengedukasi masyarakat karena akan cepat diterima bila yang sampaikan pernah terjangkit dan sembuh,” ujar Idham.
Menurut Hadi, saat ini kita tengah melakukan pertempuran dengan lawan yang tidak kelihatan.
“Bagaimana caranya kita lawan musuh yang tidak kelihatan? Caranya adalah dengan disiplin. disiplin dengan pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan,” ujarnya.(*)
Komentar