TERASKATA, Italia – Di tengah merebaknya penyebaran virus corona di Italia, Juventus terimbas langsung. Bek tengah Juventus Daniele Rugani dinyatakan positif terserang COVID-19.
Dalam sebuah penyataan klub yang dikeluarkan Rabu (11/03/2020) malam waktu setempat, Juventus mengumumkan bahwa Rugani didiagnosa dengan virus corona tapi tidak menampakkan gejala-gejalanya.
Klub asal Turin tersebut saat ini mengaktifkan seluruh prosedur isolasi yang direncanakan sesuai peraturan, termasuk melakukan pemeriksaan kepada siapa saja yang pernah mengadakan kontak dengan si pemain.
Skuad Juventus sendiri seharusnya melakoni latihan pada hari ini. Namun, dengan situasi demikian maka seluruh pemain dan staf Juve mesti dikarantina.
Rugani, 25 tahun, lebih banyak menghabiskan musim 2019/20 sebagai penghangat bangku cadangan Si Nyonya Besar. Pemain internasional Italia itu baru dimainkan tujuh kali di seluruh kompetisi, di mana terakhir kali bermain saat Juve menang tipis 2-1 di markas SPAL pada Februari lalu.
Sementara itu virus corona melumpuhkan sepakbola Italia. Kompetisi Serie A ditangguhkan sampai 3 April, tapi Juventus dijadwalkan bermain melawan Olympique Lyon di leg kedua babak 16 besar Liga Champions pada pekan depan.
Italia menjadi negara dengan jumlah kasus virus corona terbesar kedua setelah China. Saat ini, sebanyak lebih dari 12 ribu kasus ditemukan dan lebih dari 800 orang meninggal dunia. (*)
Komentar