Ikut Daftar Palopo Run 10k, Atlet Asal Kenya Ini Ditolak, Ellunk : Ini Ajang Nasional

TERASKATA.id, Palopo – Salah satu even yang diselenggarakan KONI Kota Palopo, yakni Palopo Run 10k 2019 pada 22 Desember mendatang.

Kegiatan ini mendapat respon yang luar biasa dari berbagai kalangan. Itu terbukti dari antusias para peserta yang mendaftar.

Sejak dibuka pendaftaran akhir November lalu, tercatat pendaftar telah mencapai 450 dari target 600 runner.

Informasi dari panitia kegiatan menyebutkan peserta yang ikut pada kegiatan ini, berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang berdasarkan data pendaftar di yang tertera di Website KONI Palopo.

Mulai dari masyarakat Luwu Raya dan sebahagian besar peserta dari berbagai daerah yang ada di Sulawesi Selatan. Dari yang Profesional, yakni atlit PASI maupun komunitas. Serta ditambah lagi puluhan runner yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang telah melakukan mendaftar.

Tak hanya itu, bahkan ada juga yang mendaftar dari mancanegara. Hanya saja, panitia menolaknya dengan alasan bahwa ini merupakan ajang Nasional.

“Ada juga yang berasal dari mancanegara. Namun tidak bisa kita ikutkan lantaran ini adalah ajang nasional, bukan International,” ungkap Ketua KONI Palopo, Haerul Salim.

Ia mengatakan pemberitahuan tersebut didapatkan melalui informasi pendaftaran secara online melalui www.konipalopo.or.id/paloporun2019/.

Masi kata Ellunk, sapaan akrab ketua Koni ini, disebutkan panitia, salah satu peserta yang mendaftar ini berasal dari Kenya, yang diketahui bernama Thomas Kipkorir Maritim.

“Karna ini adalah ajang Nasional, terpaksa kita cancel saja,” ujarnya.

Untuk diketahui, even yang digelar ini memperebutkan total hadiah, Rp45 Jutaan. Dengan kontribusi peserta sebesar Rp100 ribu.

Sementara itu, pendaftaran dibuka secara online melalui www.konipalopo.or.id/paloporun2019/ maupun offline di Sekretriat KONI Palopo, Kompleks GOR Lagaligo, Kecamatan Wara, Kota Palopo.(*)

Komentar