TERASKATA.id, Palopo – Lurah Pentojangan Meminta Ke setiap RW (Rukun Warga) dan RT (Rukun Tetangga) agar para warganya yang terdaftar di BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) untuk mengumpulkan datanya.
Pengumpulan data para pengguna BPJS dari pemerintah diarahkan langsung oleh Walikota Palopo agar masyarakat bisa menikmati BPJS Gratis.
Banyaknya masyarakat yang sudah terdaftar di BPJS mengakibatkan melonjaknya pembayaran, tetapi banyak pula para pengguna BPJS Gratis ini sudah tidak aktif ataukah meninggal dunia juga beberapa dari mereka pindah daerah.
Sehingga sesuai dengan amanah atasan Lurah Pentojangan meminta ke setiap RT dan RW nya bersama para Mahasiswa PPL dari Kampus IAIN Palopo untuk mendata ulang para warga Pentojangan.
Lurah Pentojangan Idil Boharima mengatakan, Ada Ribuan orang yang sudah tak ada tetapi tetap dibayarkan BPJSnya oleh pemerintah.
” sehingga kami dikerahkan langsung oleh pak walikota Palopo untuk mendata masyarakat. Untuk mewaspadai masyarakat kita tetap mendapatkan BPJS Gratis dari pemerintah, sehingga saya sebagai penanggung jawab di kelurahan Pentojangan meminta RW dan RT untuk mengumpulkan datanya agar tetap bisa menikmati pelayanan pemerintah, ” Ucapnya, Jum’at (01/10/2019) Sore.
Walikota Palopo menyampaikan setiap kelurahan akan mencabut BPJS di mana masyarakat yang tidak mengumpulkan datanya kembali.
Ia melakukan hal demikian karena Badan Pemeriksaan Keuangan mendata bahwasanya banyak masyarakat di kota Palopo yang dibayarkan BPJSnya tetapi sudah tidak sesuai data yang ditampung di BPK (Badan Pemeriksa Keuangan),
” Saya juga mengharap serta meminta tolong kepada RW dan RT mencari warganya yang tidak mampu agar bisa dikumpulkan datanya untuk diuruskan BPJS tahun depan walaupun belum ada arahan dari Walikota. Setidaknya kita berupaya memberikan pelayanan terbaik buat warga kita, ” Harapnya.(*)
Komentar