TERASKATA, Makassar – Jurusan Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran dan Ilmu kesehatan (FKIK) UIN Alauddin Makassar, menggelar sejumlah rangkaian kegiatan sebagai salah satu implementasi tri dharma perguruan tinggi, yakni pengabdian masyarakat.
Kegiatan yang dilaksanakan merupakan upaya pencegahan pandemic Covid-19 yang diberi nama Pengabdian Masyarakat Covid-19 dengan mengusung tema, ‘Bersama Kita Lawan Covid-19’.
Sebelum melaksanakan kegiatan, Dekan FKIK UIN Alauddin Makassar, dr. Syatirah, Sp. A, M.Kes., memberikan arahan dan apresiasi pada briefing bersama para dosen keperawatan di gedung FKIK UIN Alauddin Makassar.
”Kegiatan ini sangat diapresiasi oleh pimpinan tingkat fakultas maupun Universitas. Karena kita sebagai fakultas kesehatan bisa mengambil peran dalam perang ini,” pesannya.
Ia menambahkan, jika civitas tidak bisa langsung memberikan pelayanan pada fasilitas kesehatan, kegiatan pembagian suplemen dan vitamin kepada tenaga kesehatan menurutnya adalah bentuk support yang diyakininya sangat membantu tenaga kesehatan.
Sementara itu, Ketua Panitia Pengabdian Masyarakat Jurusan Keperwatana dan Profesi ners, Ani Auli Ilmi, S.Kep.,Ns.,M.Kep.,Sp.Kep.Kom menyebutkan, terdapat beberapa item kegiatan yang dilaksanakan dalam pengabdian masyarakat itu. Diantaranya, edukasi kesehatan, pembagian suplemen dan vitamin serta pembagian masker.
”Untuk edukasi kesehatan ada dua hal yang dilakukan yaitu secara online dan offline,” ucapnya.
Secara online kata dia, jurusan keperawatan bekerja sama dengan Dompet Dhuafa Sulsel menggelar kelas online yang diberi nama ‘Appilajara’. Sedangkan dalam bentuk offline dilaksanakan dengan membagikan leaflet tentang Covid-19.
”Salah satunya yang termuat dalam leaflet adalah, penjelasan tentang pasien covid-19 yang tidak perlu dihindari, hal ini penting, karena melihat banyaknya stigma negatif di masyarakat,” jelasnya.
Sedangkan pembagian suplemen dan vitamin menurutnya dikhususkan menyasar tenaga kesehatan yang ada di puskesmas. Diharapkan, dengan pemberian suplemen ini, perawat dan tenaga kesehatan memiliki daya tahan tubuh yang maksimal dalam menjalankan tugas pelayanan kesehatan, terkhusus dalam pelayanan covid-19.
”Adapun puskesmas yang diberikan suplemen dan vitamin antara lain: Puskesmas Samata, Puskesmas Antang Perumnas, Puskesmas Kassi-Kassi, Puskesmas Tamalanrea Jaya, Puskesmas Sudiang, Puskemas Bara-Barayya dan posko kesehatan di perbatasan Makassar-Maros,” lanjutnya.
Sementara itu, pembagian masker ditujukan kepada masyarakat umum. Tim dosen keperawatan menyambangi sebuah pasar tradisional di Jalan Hertasning.
”Di pasar ini kami membagikan masker serta memberikan penjelasan tentang bagaiman menggunakan dan merawat masker kain. Selain itu dilakukan juga praktik cara mencuci tangan yang baik agar bisa terhindar dari virus corona,” tandasnya.
Pembagian masker juga dilakukan sepanjang jalan yang dilewati oleh tim tersebut. Khusunya kepada masyarakat yang belum menggunakan masker. Jumlah masker kain yang dibagikan sebanyak 800 masker. (*)
Komentar