SMPN 4 Palopo Siap Ikut Ujian ANBK

TERASKATA.com, Palopo – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim resmi mengganti Ujian Nasional (UN) 2021 menjadi Asesmen Nasional. Hal ini disebut sebagai penanda perubahan terkait evaluasi pendidikan di Indonesia.

Asesmen Nasional merupakan pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, dan program keseteraan jenjang sekolah dasar dan menengah.

Perubahan mendasar pada Asesmen Nasional adalah tidak lagi mengevaluasi capaian murid secara individu, tetapi mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan berupa input, proses, dan hasil.

Asesmen Nasional dirancang tidak hanya sebagai pengganti ujian nasional dan ujian sekolah berstandar nasional, namun sebagai penanda perubahan paradigma tentang evaluasipendidikan.

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) juga merupakan langkah dari memerdekakan siswa dengan bebasnya peserta didik dari diskriminasi sistemik yang berdampak pada pembelajaran atau pemerolehan materi.

Sehingga terkait hal tersebut, tepat pada 27-30 September 2021 mendatang SMPN 4 Palopo akan mengikuti ujian Asesmen Nasional Berbasis Komputer ini yang disebut sebagai ANBK.

Dikatakan Kepala SMPN 4 Palopo, Kartini Alwi SPd MPd mengaku telah siap untuk menyelenggarakan ANBK ini.

“Kami secara umum telah siap, komputer siap dan siswa pun siap,” ungkapnya kepada teraskata.com, Kamis (12/08/21).

Namun, pihaknya masih ingin bertemu dengan orang tua siswa terkait persiapan itu.

“Perlu bertemu dulu dengan orang tua siswa untuk memberikan pemahaman dan menanyakan kesiapan anaknya untuk mengikuti ANBK ini,” jelas Kartini.

Untuk diketahui, siswa yang akan mengikuti ujian ANBK ini berjumlah 50 orang yang terdiri 45 peserta inti dan 5 peserta cadangan. Pada 23 Agustus 2021 mendatang para peserta akan mengikuti simulasi ANBK ini.(lia)

Komentar