TERASKATA.com, Palopo – Pemuda di Kota Palopo, Haeruddin (26) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di Jalan Kartini Kelurahan Batupasi Kecamatan Wara Utara Kota Palopo, Selasa (09/11/21) sekira pukul 19.30 Wita.
Berdasarkan hasil identifikasi Kepolisian, korban yang berjenis kelamin laki-laki itu gantung diri dengan kondisi setengah bugil.
Hal itu diungkapkan KBO Reskrim Polres Palopo, Iptu Langkaryanto kepada Teraskata.com di Polres Palopo.
“Iya, korban tadi ditemukan hanya menggunakan celana dalam,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, korban meninggal usai gantung diri menggunakan tali nilon yang dilapisi sarung dan diikutkan pada sebuah kusen yang terdapat di lantai dua ruko tempat ia bekerja sebagai pembuat bingkai billboard.
“Adapun seluruh alat bukti tersebut telah kami amankan bersama dengan sebuah kursi yang dinaiki oleh korban saat ingin gantung diri,” ucapnya.
Selain itu, kata Langkar, juga ada rekaman video korban dengan rasa sedih berpamitan kepada keluarganya.
“Tapi video tersebut tidak ia kirimkan kepada siapapun, hanya kami temukan di galerinya sebagai salah satu petunjuk alasan korban mengakhiri hidupnya,” katanya.
Sementara itu, Lurah Ponjalae, Ahmad membantah bahwa korban bukanlah warganya. Namun warga lorong Cimpu Kelurahan Pontap Kecamatan Wara Timur Kota Palopo.
“Korban warga Kelurahan Pontap lorong Cimpu, sekarang disemayamkan di rumah keluarganya di Kelurahan To’bulung Kecamatan Bara,” tegasnya.(lia)
DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Komentar