Caleg Terpilih Golkar Incar Kursi Ketua DPRD

TERASKATA.id, Palopo – Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Palopo berhasil mendudukan lima orang calegnya di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.

Dengan hasil ini, Partai Golkar dipastikan menjadi pemenang pemilu dan berhak atas kursi Ketua DPRD. Hanya sampai saat ini, partai Golkar baik ditingkatan DPD Kota Palopo, DPD Provinsi Sulawesi Selatan, bahkan DPP belum menyebutkan nama-nama yang akan ditunjuk sebagai Ketua DPRD Golkar.

Sementara di Kota Palopo disebut-sebut kelima caleg terpilih Golkar sama-sama mengincar kursi Ketua DPRD Palopo. Mereka santer dikabarkan sudah melakukan lobi-lobi diinternal golkar untuk mengamankan kursi panas Ketua DPRD Palopo.

BACA JUGA: Godok Calon Ketua DPRD, Golkar Sulsel Sebut 3 Nama untuk Luwu Utara

Harisal A. Latief yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD saat dikonfirmasi teraskata.id tidak menampik, jika dirinya juga masih ingin menduduki kursi Ketua DPRD.

”Halo-halo bandung ini dinda. Bait terakhirnya ji saya, mari bung rebut kembali,” kata Harisal.

Jawaban Harisal itu mengisyaratkan jika ia belum rela jika jabatan ketua DPRD itu lepas dari genggamannya. Apalagi soal Prestasi, Dedikasi, Loyalitas dan Tak Tercela (PDLT) yang menjadi syarat penting di Partai Golkar untuk menjabat sebagai Ketua DPRD, Harisal mengaku sangat optimis memenuhi syarat tersebut.

”Saya merasa demikian (memenuhi syarat PDLT),” tambahnya.

Meski demikian, pengurus harian partai Golkar ini tetap mengembalikan sepenuhnya kepada mekanisme partai untuk menentukan siapa yang akan menjadi ketua DPRD Kota Palopo.

”Biarlah berproses Dinda, saya menyerahkan sepenuhnya pada mekanisme partai, ada PO dan Juklak jadi pedoman,” tandasnya.

BACA JUGA: Nurhaeny dan Effendi Berpeluang Jabat Pimpinan DPRD Sementara

Sementara itu, Seteven Hamdani yang ditemui teraskata.id baru-baru ini juga mengisyaratkan berniat menjadi Ketua DPRD Palopo. Hanya saja, ia mengaku tidak begitu ambisi untuk menjadi ketua DPRD.

”Kalau ada jalannya, kenapa tidak. Saya juga selalu siap kalau itu sudah menjadi perintah partai. Soal layak atau tidak tentu partai yang punya hak menilai itu.Yang pasti Golkar butuh Ketua sosok yang bisa bersinergi dengan eksekutif,” kata Steven.

Baharman Supri, juga optimis akan dimandatkan sebagai ketua DPRD Kota Palopo. Hanya saja, ia enggan banyak berkomentar. Sebab ia mengaku siapa yang akan menjadi ketua DPRD Kota Palopo sedang dibahas di DPD I dan DPP.

”Saya juga optimis. Tapi, saat ini saya juga belum bisa banyak berkomentar. Ada saatnya saya berkomentar, kita lihat saja dulu prosesnya,” kata Baharman yang juga eks Caleg Provinsi NasDem pada Pileg 2014 ini.

Sementara itu, Hj. Nurhaeny dan Zubir Surasman juga disebut-sebut sudah melakukan komunikasi diinternal Golkar. Hanya saja, Nurhaeny dan Zubir hingga saat ini masih enggan bicara soal perebutan Ketua DPRD Palopo (*)

Komentar