Cegah Stunting, STIKes Payung Negeri Darussalam Dan IAKMI Aceh Gencarkan Cuci Tangan Pakai Sabun di Lampahan Barat

Bener Meriah – Teraskata.com I STIKes Payung Negeri Aceh Darussalam bekerja sama dengan IAKMI Pengurus Daerah Aceh Peringati Hari Anak Kesehatan Nasional tahun 2023, Kegiatan tersebut dilaksanakan berkolaborasi dengan IAKMI Pengurus Daerah Aceh, IAKMI Bener Meriah dan Unicef di Desa Lampahan Barat. Pelaksanaan kegiatan dengan tema “Strategi Pencegahan Stunting Pada Anak Melalui Program Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)“ di Desa Lampahan Barat, Selasa, (25/07/2023).

STIKes Payung Negeri Aceh Darussalam yang di hadiri oleh Para Pimpinan dan Ketua Program Studi, sementara itu IAKMI Pengda Aceh yang diwakili oleh Ketua IAKMI Cabang Kabupaten Bener Meriah, Zulfikar, SKM., MKM. membuka acara memperingati Hari Anak Kesehatan Nasional tahun 2023.

Dalam kesempatan itu Zulfikar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari adanya sinergi antara dunia pendidikan dan bidang kesehatan dalam mewujudkan Generasi Sehat Indonesia yang kedepannya akan menjadi generasi unggul dan berdaya saing tinggi.

Dalam sambutannya, Zulfikar menyampaikan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di Desa Lampahan Barat dapat dijadikan sebagai strategi untuk memberdayakan anak-anak dan masyarakat lingkungan desa lampahan barat untuk mau melakukan pola hidup sehat dalam menciptakan lingkungan yang sehat.

Mencuci Tangan Pakai Sabun Dan Air Mengalir merupakan salah satu indikator PHBS yang bertujuan mencegah berbagai jenis penyakit dari bakteri atau virus yang menempel di tangan.

Oleh karena itu, menjadi suatu kewajiban desa tersebut dan masyarakat agar dapat memfasilitasi kegiatan tersebut dengan menyediakan sarana prasarana untuk mencuci tangan serta membudayakan perilaku mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktifitas.

Sementara itu Ketua STIKes yang diwakili oleh Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Andi Pratama Putra, S.Psi., M.Psi, Psikolog dalam sambutannya mengatakan “Meski anak-anak disediakan makanan bergizi, tapi tidak menerapkan PHBS dengan mencuci tangan pakai sabun tetap bisa terkena stunting,” katanya.

Lebih lanjut, ujar Andi, kasus stunting atau gagal tumbuh kembang anak selain karena kurangnya asupan makanan bergizi, juga akibat masyarakat belum menerapkan PHBS.

Oleh sebab itu, Selasa (25/07) kemarin, pihaknya bersama IAKMI,Dosen, Mahasiswa, Masyarakat Lampahan Barat dan Anak-anak Santri TPA Lampahan Barat melakukan Strategi Pencegahan Stunting Pada Anak Melalui Program Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS).

Selain itu Pihak IAKMI dan STIKes beserta Mahasiswa melakukan lomba Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dengan baik dan benar kepada anak-anak santri TPA Lampahan Barat.

Setelah melakukan lomba CTPS, anak-anak santri TPA Lampahan Barat kemudian berkumpul di Balai TPA Desa Lampahan Barat. Mereka mengikuti pembagian dan pengumuman juara satu sampai tiga yaitu hadiah yang meliputi doorprize berupa alat-alat tulis, perlengkapan belajar, dan lainnya. (Satria Budi)

Komentar