Lhokseumawe – Teraskata.com I Fenomena penumpukan sampah di Kota Lhokseumawe sangat lah menjadi perhatian publik.
Banyak sekali sampah yang bertumpukan dibeberapa titik disudut-sudut kota yang pernah disebut sebagai Kota Petro Dollar.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Lhokseumawe saat ini konsen terhadap percepatan pengutipan sampah yang menumpuk.
Kepada media ini, Pj Walikota Lhokseumawe Dr. Drs. Imran, M.Si, MA.Cd melalui Kepala DLHK Lhokseumawe Syuib, S.Sos mengatakan, “Penumpukan sampah ini diakibatkan oleh kurangnya dukungan dan partisipasi dari masyarakat setempat untuk tidak membuang sampah pada sembarangan tempat,” katanya
Lebih lanjut Syuib menjelaskan bahwa saat ini sudah menyediakan tempat sampah seperti di Pasar Cunda, Pasar Impres, Pasar Pusong, Blang Rayeuk serta beberapa titik lainnya.
“Oleh karena itu kita berharap agar masyarakat membuang sampah pada Bin Sampah yang telah disediakan.” Pungkasnya.
Disisi lain, Kabid Kebersihan dan Sanitasi Ridwan Puteh, S.Sos, MSP menjelaskan bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kota Lhokseumawe sedang mengebut untuk percepatan pengangkutan sampah.
“Kita menurunkan semua armada untuk mengambil sampah secara rutin 3 kali sehari yakni disaat Pagi, Siang dan Malam,” sebutnya.
Ia juga menambahkan, penumpukan sampah ini terjadi karena kurang nya dukungan dan partisipasi dari masyarakat yang membuang sampah secara sembarangan, selain itu juga debit sampah rumah tangga yang semakin meningkat sehingga Dinas Lingkungan Hidup Kota Lhokseumawe harus bekerja secara ekstra.
“Kita berharap agar masyarakat sadar dan tidak membuang sampah secara sembarangan lagi, karena sudah ada nya Bin Sampah yang kita sediakan sehingga permasalahan penumpukan sampah di Kota Lhokseumawe dapat tertalangi.” Tutup nya (ZUL)
Komentar