Tinggal di Rutilahu, Pemkab Cianjur Bangun Rumah Mak Nur

Teraskata.com, Cianjur, – Mak Nur (75) seorang lansia warga Kampung Sukawarna RT 02/09 Desa Sarampad Kecamatan Cugenang.

Selama ini, ia tinggal di rumah tidak layak huni (Rutilahu). Kini, ia bisa tersenyum berkat kebijakan Pemerintah Kabupaten Cianjur, membangun rutilahu milik Mak Nur.

Kepada wartawan, sa;ah seorang kader PKK Desa Sarampad, Nuril mengatakan bahwa Mak Nur tinggal di rutilahunya sendirian. Apalagi saat ini ia sedang sakit karena sudah tua.

“Mungkin karena usianya sudah lanjut, sehingga mak Nur sering sakit-sakitan dan saat ini pun tidak ada ditempat, ia tinggal bersama anaknya di Pasirhayam, ” kata Nuril saat ditemui di lokasi peletakan batu pertama, Kamis (06/01/22).

Ia melanjutkan, mak Nur sudah sangat sulit untuk berjalan. Jangankan untuk bekerja mencari nafkah, untuk mengurus diri sendiri saja mengandalkan anaknya yang tinggal tak jauh dari rumahnya.

“Betul, mak Nur sudah tidak bisa bekerja karena sudah lansia, bahkan untuk makan minumnya saja diurus sama anaknya, ” ucapnya.

Mak Nur dan kondisi rumah yang selama ini dihuninya. Rumah ini masuk dalam daftar pembangunan rumah layak huni Pemkab Cianjur. (Ft:Fauzi/teraskata.com)

Sementara itu Kepala Desa Sarampad, Ir. Asep Suardi, membenarkan bahwa kondisi rumah mak Nur sudah tidak layak huni. Ia juga sudah lansia tidak bisa bekerja dan tinggal di rumahnya pun sendiri.

“Menyikapi kondisi mak Nur serta warga lainnya yang mendapat bantuan pembangunan rutilahu, pihak desa sudah mengajukan pembangunan rumah dan mudah-mudahan bisa bermanfaat. Nah, pada hari ini, selain mendapat bantuan rutilahu, para KPM juga mendapat bantuan sembako, ” kata Asep.

Terpisah, Camat Cugenang Komariah S.Ip., M.Ap, menyampaikan, pembangunan yang bersumber dari program Bantuan Provinsi ini juga dinilai tepat sasaran, karena melihat tempat tinggal penerima manfaat yang dinilai dapat membahayakan keselamatan penghuninya.

“Salah satu penerima manfaat di Desa Sarampad ini bernama mak Nur, yang memang kondisi rumahnya dianggap bisa membayakan keselamatan. Karena rumahnya memang sudah tidak layak, ” kata Camat Cugenang.

Terkahir ia mengimbau, kepada semua pihak untuk dapat membantu menyelesaikan program ini dengan partisipasinya melalui gotong royong.

“Marilah kita tingkatkan semangat gotong royong untuk mensukseskan program rutilahu ini. Sehingga, program ini bermanfaat bagi penerimanya sebagai tempat tinggal atau hunian yang layak, ” tutupnya. (uzi/yud)

Komentar