TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

5 Pengeroyok Warga Bugis di Tanjungpinang Ditangkap, Pembina KKSS: Tidak Ada Kata Damai

admin |
Andi Mashadiyat, pembina kerukunan keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kepulauan Riau. (foto lan)

TERASKATA.COM, TANJUNG PINANG – Polres Tanjungpinang terus mengusut kasus pengeroyokan dua pria berdarah Bugis di Jalan Rawasari, Kota Tanjungpinang, pada Selasa (30/11/2021) dini hari. Kabarnya, sudah ada lima terduga pelaku diamankan.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Fernando kasus penganiayaan terhadap Melan dan Rusli ini sudah ditangani anggotanya.

Ia juga memastikan sudah ada terduga pelaku yang diamankan dan sementara diproses penyidik.

“Sedang kita proses,” terang AKBP Fernando, dikutip dari HarianKepri, Minggu (5/12/2021).

Diberitakan sebelumnya, Melan dan Rusli yang tinggal di KM 16 Toapaya Selatan, Bintan, babak belur dianiaya sekolompok preman di Galaxy Pub dan KTV, Jalan Rawasari, Kota Tanjungpinang, pada Selasa (30/11/2021) dini hari.

Menurut kedua korban Melan dan Rusli, pelaku diduga kuat suruhan dari seorang pria berinisial Brs, yang tidak lain adalah merupakan rekan korban sendiri.

“Saya selama ini, gak pernah bermasalah dan selisih paham dengan Brs atau pun sama anaknya bernama Ar,” tegas Melan sambil merintih kesakitan.

Hingga dirinya, mengalami luka di bagian kepala akibat hantaman martil, luka berlubang di bagian tulang rusuk belakang diduga hantaman besi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini